Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Solok Asnur di Solok, Senin, mengatakan saat ini DLH Kabupaten Solok telah mengalami peningkatan angka indeks kinerja dalam membangun lingkungan hidup yang lebih baik di daerah itu.
Menurut dia, hal itu bisa tercapai karena adanya upaya pengendalian pencemaran melalui pengelolaan sampah dan pengurangan sampah yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Solok melalui DLH.
Baca juga: Pertumbuhan ekonomi naik dan kemiskinan turun di Kabupaten Solok
Selain itu, adanya dukungan dan kesadaran dari seluruh masyarakat Kabupaten Solok dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitar.
Asnur juga menyatakan bahwa Indeks Kinerja Utama ( IKU) DLH Kabupaten Solok adalah Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) yang mencakup nilai Indeks Kualitas Air (IKA).
Indeks Kualitas Udara (IKU) dan Indeks Kualitas Tutupan Lahan (IKTL) dan berdasarkan surat dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melalui, Dirjen Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup, kata dia, DLH Kabupaten Solok memperoleh nilai IKLH pada tahun 2023 ini 75,71.
Baca juga: Pemkab Solok cabut izin PT KUATASSI karena terbukti melanggar
Perolehan nilai tersebut nilai lebih baik dari nilai IKLH Provinsi Sumatera Barat dengan angka 74,67 dan bahkan dengan tingkat nasional pada angka 72,48.
Nilai itu juga meningkat dibandingkan dengan nilai IKLH Kabupaten Solok pada tahun 2022 yang berada pada angka 73,02.
"Alhamdulillah, tahun ini kita mendapat nilai yang terbaik untuk Kabupaten Solok dan ini semua atas kerja keras, bantuan dan kerja sama kita semua yang tergabung dalam Solok Super Team," ujar dia.
Baca juga: Bupati: Solok miliki potensi wisata alam indah sarat potensi ekonomi
Ia berharap hal itu menjadi motivasi khususnya DLH Kabupaten Solok dalam rangka meningkatkan kinerja yang lebih baik lagi.
Pewarta: Rahmatul Laila
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023