"Dengan visi Universitas Islam Siber yang Unggul Berkelas Dunia untuk Semua Tahun 2030 ini merupakan pondasi penting dalam pelaksanaan program pendidikan yang terjangkau," ujar Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Ahmad Zainul Hamdi di Jakarta, Jumat, 22 Desember 2023.
Lebih lanjut ia menjelaskan, transformasi ini juga merupakan bagian penting program Sustainable Development Goals (SGDs) yang mengisyaratkan upaya pendidikan, utamanya pendidikan tinggi untuk seluruh kalangan. Pasalnya, Kemenag memiliki mandat konstitusi untuk menghadirkan layanan pendidikan tinggi yang bermutu bagi seluruh masyarakat Indonesia.
"Kehadiran UIN SSC ini salah satu jawaban untuk menghadirkan layanan pendidikan yang mudah diakses dan tidak memberatkan seluruh kalangan untuk mengenyam pendidikan tinggi keagamaan Islam yang berkualitas," terang Direktur yang juga sebagai Ketua Panitia DevX atau HAB ke-78 Kementerian Agama.
Sebagai informasi, dalam mendukung penyelenggaraan pendidikan siber, UIN SSC memiliki dukungan infrastruktur yang mendukung dan memadai, di antaranya terdapat sistem informasi terpadu berbasis digital yang dapat memberikan layanan kepada sivitas akademika secara fleksibel dan mudah, infrastruktur jaringan internet fiber optic yang memadai, data center yang didukung dengan sumber daya listrik yang dilengkapi power suplay, sistem penyimpanan multicore, keamanan cyber, serta jumlah bandwidth yang memadai.
Selain itu, Booth Expo UIN SSC selama 3 (tiga) hari tersebut juga akan menyajikan berbagai event yang menarik untuk diikuti, seperti talkshow dan podcast yang dihadiri oleh berbagai pakar pendidikan siber, live music, game, layanan informasi PMB UIN SSC, gathering media, serta berbagai doorprize bagi pengunjung yang beruntung setiap harinya.
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2023