Beijing (ANTARA News) - Sekitar 47 persen warga perkotaan China memiliki telepon pintar (smartphone) menurut sebuah laporan yang dirilis oleh Google pada Rabu.
Laporan survei bertajuk "China: Planet Mobile Kami", yang dilakukan oleh Google dan perusahaan riset pasar IPSOS pada kuartal pertama, terhadap 1.000 pengguna internet di perkotaan yang berusia antara 18 tahun hingga 64 tahun.
Smartphone telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari, karena 69 persen responden mengatakan mereka mengakses internet setiap hari pada telepon pintar mereka dan 38 persen tidak pernah meninggalkan rumah tanpa perangkat itu, menurut laporan tersebut.
Sekitar 60 persen pengguna telepon pintar mengatakan mereka lebih suka meninggalkan TV mereka daripada smartphone mereka. Di AS, rasionya adalah 36 persen, kata laporan itu.
Telepon pintar juga telah menjadi alat belanja penting, dengan 98 persen responden telah menggunakan ponsel mereka untuk riset produk dan jasa.
Sekitar 69 persen pengguna telepon pintar telah melakukan pembelian melalui ponsel mereka, dibandingkan dengan hanya 46 persen di AS, menurut laporan tersebut.
Keterbatasan ukuran layar telepom pintar dan masalah keamanan mengenai penggunaan kartu kredit merupakan hambatan utama dalam mengembangkan bisnis mobile, menurut laporan tersebut.
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2013