sebisa mungkin kita mengurangi penempatan kendaraan di badan-badan jalanJakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat mengimbau jemaat gereja yang membawa kendaraan pribadi agar tidak parkir sembarangan untuk menghindari kemacetan lalu lintas.
"Kita mengimbau kendaraan tidak diparkir yang bukan pada tempatnya, sebisa mungkin kita mengurangi penempatan kendaraan di badan-badan jalan. Jadi kita imbau untuk parkir di tempat yang sudah disediakan," kata Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma saat dikonfirmasi di Jakarta, Minggu.
Menurut Dhany, aktivitas ibadah dan lalu lintas dapat lancar beriringan jika pemilik kendaraan mematuhi aturan soal parkir maupun petunjuk dari petugas keamanan.
Sebelumnya, polisi mengimbau jemaat gereja agar tidak membawa kendaraan pribadi saat merayakan Natal mengingat lahan parkir yang terbatas di sejumlah gereja di Jakarta Pusat.
"Kita minta kepada jemaat di 17 gereja yang mau ibadah Natal naik angkutan umum atau pakai transportasi daring saja. Hal ini bisa mengurangi kemacetan mengingat keterbatasan area parkir," kata Kapolsek Kemayoran, Komisaris Polisi (Kompol) Arnold Simanjuntak saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (21/12).
Selain itu, Arnold juga meminta jemaat gereja membawa barang sesuai kebutuhan dalam artian tidak membawa barang secara berlebihan. Seperti membawa kita suci Alkitab saja untuk menunjang kebaktian dan tas yang memang diperlukan.
Adapun Polda Metro Jaya memastikan 1.807 gereja yang merayakan Natal 2023 di DKI Jakarta dan wilayah hukum sekitarnya mendapatkan pengamanan oleh 4.041 personel gabungan yang disiagakan dalam Operasi Lilin Jaya 2023.
Baca juga: Katedral Jakarta: Pemindahan ibu kota ke IKN tema dekorasi Natal 2023
Baca juga: Kapasitas Katedral Jakarta capai 4.000 orang untuk Ibadah Natal 2023
Baca juga: DLH DKI terjunkan 1.680 personel kebersihan saat perayaan Natal 2023
Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2023