suasana seperti itu sudah menjadi pemandangan sehari-hari sejak pandemi COVID-19 mulai melanda Indonesia pada 2020.

Jakarta (ANTARA) - Pasar Tanah Abang di Jakarta Pusat tampak sepi pengunjung pada dua hari menjelang Natal 2023, Sabtu pagi (23/12).

Saat ANTARA tiba di Pasar Tanah Abang pada sekitar pukul 9.00 WIB, jalan setapak menuju Blok A Tanah Abang tampak lengang. Di kanan-kiri jalan tersebut terlihat banyak pedagang baru membuka dan menyiapkan barang dagangannya.

Amel, salah satu pedagang makanan di pasar tersebut mengaku suasana seperti itu sudah menjadi pemandangan sehari-hari sejak pandemi COVID-19 mulai melanda Indonesia pada 2020.

"Ya, biasa saja, sepi. Tapi kalau sebelum Corona dulu ya beda jauh. Dulu ramai sekali. Sekarang biasa saja," kata dia, yang baru datang ke tempatnya berjualan pada sekitar pukul 9.20 WIB.

Amel mengatakan suasana sepi tidak hanya terjadi menjelang Natal. Saat menjelang Hari Raya Idul Fitri 2022, kata dia, suasana di Pasar Tanah Abang biasa-biasa saja.

Suasana semacam itu, menurutnya, berbeda jauh dibandingkan dengan suasana pasar sebelum pandemi COVID-19 melanda Indonesia pada 2020, yang menyebabkan lebih banyak pengunjung beralih berbelanja secara daring.

Baca juga: Terminal Kalideres tak temui kendala pada puncak peningkatan penumpang
Baca juga: COVID-19 melonjak, penumpang KA boleh tak pakai masker asal sehat

Yanto, salah satu pedagang makanan lainnya, mengatakan bahwa pengunjung di Pasar Tanah Abang biasanya mulai ramai berdatangan pada sekitar 11.00-13.00 WIB.

"Iya, kalau pagi masih sepi, baru mulai ramai jam 1 (13.00 WIB)," katanya.

Sementara itu, para pedagang biasanya akan mulai menutup dagangan mereka pada sekitar pukul 15.00-16.00 WIB.

Baca juga: KAI Daop 1: Ratusan ribu tiket periode Natal-Tahun Baru masih tersedia
Baca juga: Menteri ESDM dan Pertamina Patra Niaga tinjau kesiapan layanan energi

Pewarta: Katriana
Editor: Indra Arief Pribadi
Copyright © ANTARA 2023