perempuan adalah kekuatan bangsa dan negara

Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga mengatakan peringatan Hari Ibu harus menjadi momentum bagi para perempuan untuk berani bermimpi dan berani untuk berupaya mewujudkannya.

"Karena di beberapa daerah cukup miris ya, perempuan tidak punya mimpi untuk dirinya. Momentum hari ini adalah momentum untuk kita menggerakkan semangat motivasi, semangat perempuan seluruh pelosok Tanah Air bahwa perempuan Indonesia adalah kekuatan bangsa dan negara, karena kita mengisi setengah dari populasi Indonesia," kata Bintang Puspayoga di Jakarta, Jumat.

Pihaknya pun mengajak para perempuan untuk saling mendukung dan saling memotivasi untuk mewujudkan perempuan yang tangguh, mandiri, dan berdaya.

Baca juga: Menteri Bintang: Hari Ibu momentum apresiasi perjuangan perempuan
Baca juga: Hari Ibu, Atikoh Ganjar sebut isu pendidikan agenda perjuangan wanita

Lebih jauh, Menteri PPPA percaya bahwa perempuan mampu berperan dalam pembangunan bangsa dan negara.

"Sesama perempuan kita harus mendukung, sesama perempuan kita harus memotivasi, dan sesama perempuan kita harus menjadi inspirasi untuk menunjukkan kepada seluruh masyarakat Indonesia bahkan dunia, perempuan adalah kekuatan bangsa dan negara. Bahwa perempuan tidak hanya menjadi menikmati pembangunan, tapi perempuan berperan di dalam pembangunan itu sendiri," katanya.

​​​​​​Peringatan Hari Ibu ke-95 tahun 2023 ini mengambil tema "Perempuan Berdaya, Indonesia Maju" dengan empat subtema.

Empat subtema tersebut, yakni "Perempuan Bersuara", "Perempuan Berdaya dan Berkarya", "Perempuan Peduli", serta "Perempuan dan Revolusi".

Puncak peringatan Hari Ibu ke-95 ini turut dihadiri oleh Ensieh Khazali selaku Wakil Presiden Republik Islam Iran Urusan Perempuan dan Keluarga.

Baca juga: Presiden Jokowi ajak masyarakat ingat kebaikan dan kasih sayang ibu
Baca juga: Erick luncurkan fasilitas daycare di KBUMN sebagai kado Hari Ibu
Baca juga: Wapres: Kasih sayang ibu tentukan kualitas generasi masa depan

Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2023