"Jasad korban dilihat pertama kali oleh pemancing dan kami menerima laporan itu langsung mengevakuasi mayat korban," kata Anggota SAR Denpasar, Amtarama, di Denpasar, Selasa.
Petugas yang sejak empat hari lalu mencari wisatawan yang menginap di Pondok Sri Kuta itu harus menyisir laut dari sisi selatan di dekat Hotel Mulia Resort.
Sementara itu saat dilakukan evakuasi, petugas sejak pukul 08.00 Wita telah bersiaga untuk melakukan pengangkatan terhadap jasad korban untuk dibawa ke darat.
Jasad pria paruh baya itu ditemukan mengambang sekitar 30 menit kemudian, 1 mil dari lokasi kejadian atau sekitar perairan Pura Geger.
Proses evakuasi berlangsung lancar karena ombak di pantai wisata itu tidak terlalu besar sehingga memudahkan proses evakuasi terhadap mayat korban.
Setelah dievakuasi ke darat, korban akhirnya dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah Denpasar untuk diperiksa lebih lanjut.
Sebelumnya pada Sabtu (27/7) lalu Alexander saat itu tengah berjalan-jalan dengan teman wanitanya Ananda Mirsik di pinggir pantai dekat Hotel Nikko, namun tiba-tiba korban terseret arus hingga ke tengah laut dan menghilang.
Petugas yang menerima laporan akhirnya langsung melakukan penyisiran bersama tim gabungan di antaranya Tim SAR Denpasar, SAR Pol Air Polda Bali, Balawista, dan BPBD.
Pewarta: Dewa K. Sudiarta Wiguna
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2013
