Jakarta, (Antara) - Lobi Kantor Kementerian Perhubungan hingga hari Senin siang masih dipadati oleh warga masyarakat yang antusias mendaftarkan diri pada program mudik gratis bagi pengguna sepeda motor yang diselenggarakan oleh Kemenhub mulai tanggal 15-31 Juli.

"Saya senang dengan adanya program mudik gratis ini karena agak berbahaya juga jika mudik Lebaran naik motor," ujar salah satu pendaftar, Warisman kepada Antara.

Mudik gratis bagi pengguna sepeda motor
ini cukup mudah prosedurnya, karena cukup hanya dengan menyerahkan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Surat Izin Mengemudi (SIM), dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).

Antusiasme warga juga ditunjukkan dengan habisnya kuota penumpang untuk sejumlah jurusan.

Ahmad Musodiq, salah satu pendaftar, tidak bisa mengikuti mudik gratis kali ini karena jurusan yang ingin dituju sudah penuh terisi penumpang.

"Saya mau ke Wonosobo sudah penuh. Begitu juga tujuan Magelang dan Purwokerto," katanya.

Ia juga mengeluhkan kurangnya sosialisasi tentang program mudik gratis ini membuatnya terlambat untuk mendaftar karena dua hari lagi pendaftaran akan ditutup.

Kemenhub menggelar mudik bersama secara gratis bagi pemilik sepeda motor dengan menggunakan kapal laut, kereta api, dan truk dengan tujuan 12 kota di Pulau Jawa dan Sumatera.

Tujuan daerahnya meliputi, Bandar Lampung, Cirebon, Tegal, Magelang, Yogyakarta, Wonogiri, Tasikmalaya, Cilacap, Kebumen, Wonosobo, Purwokerto, dan Solo.

Pewarta: Dyas/Nanda
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013