TPN pastikan Ganjar-Mahfud mampu tingkatkan partisipasi angkatan kerja

Jakarta (ANTARA) - Dewan pakar Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud Md, Anton Gunawan, memastikan program kerja yang diusung oleh pasangan calon nomor urut 3 itu akan meningkatkan angka partisipasi angkatan kerja.

Anton menjelaskan Ganjar-Mahfud akan fokus pada peningkatan kualitas kemampuan angkatan kerja sehingga dapat lebih berdaya saing dan produktif.

"Kita mencoba untuk melakukan meningkatkan kualitas baik dari sisi kemampuan teknis di berbagai tempat. Istilah yang digunakan oleh Pak Ganjar itu adalah upskilling, skill-nya coba ditingkatkan," kata Anton dalam sesi diskusi di Media Center Ganjar Pranowo-Mahfud Md, Jakarta Pusat, Selasa.

Salah satu contoh kemampuan praktis dan/atau teknis yang ditingkatkan adalah kemampuan melek digital.

Anton menilai disrupsi dunia kerja akibat digitalisasi adalah sebuah keniscayaan, tetapi pada saat bersamaan juga membuka peluang lapangan pekerjaan baru.

Oleh karena itu, memfokuskan pelatihan pada dunia digital menjadi cara untuk meningkatkan partisipasi angkatan kerja.

"Reskilling, upskilling menjadi bagian dari itu, dan pendidikan vokasi yang fokus pada dunia digital menjadi bagian penting juga dari program-programnya Pak Ganjar-Mahfud," katanya.

Baca juga: Dewan Pakar TPN paparkan strategi penciptaan 17 juta lapangan kerja
Baca juga: KPU Semarang rampungkan perakitan kotak suara

Peningkatan angka partisipasi angkatan kerja diyakini dapat meningkatkan kualitas hidup tiap keluarga yang pada akhirnya juga meningkatkan standar kesejahteraan masyarakat.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Senin, 13 November 2023, menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.

Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.

KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.

Baca juga: Jaringan sukarelawan AMIN sebut milenial butuh lapangan kerja
Baca juga: Aliansi Tionghoa Indonesia siap menangkan Prabowo-Gibran satu putaran