Petenis Rusia itu mungkin sedang menikmati istirahat yang dia peroleh dengan susah payah untuk mencapai peringkat lima dunia tetapi ternyata dia juga sibuk di luar pertandingan musim ini.
Petenis berusia 26 tahun itu pekan lalu mengumumkan peluncuran publik lini pakaian miliknya bernama "Rublo," yang menawarkan serangkaian pakaian kasual dan pakaian tenis.
Rublev, yang sikap santainya di luar lapangan membuatnya menjadi favorit penggemar, berjanji untuk menyumbangkan semua uang yang diperoleh dari penjualan ke badan amal yang didedikasikan untuk kesejahteraan anak.
"Saya hanya ingin jujur dan mengatakan kebenaran. Setiap orang berhak mendapat kesempatan. Seluruh pendapatan dari pengumpulan (100 persen) akan diberikan kepada anak-anak yang membutuhkan. Kali ini bukan tentang bisnis, karena saya tidak mendapatkan apa pun," ujar Rublev, seperti disiarkan laman resmi ATP, Selasa.
"Saya percaya ego manusia hanya membawa hal-hal buruk, dan semakin besar egonya, maka hal-hal buruk pun terjadi. Tidak peduli bagaimana orang memperlakukanmu, bahkan jika mereka memperlakukanmu dengan buruk, yang paling penting adalah menjaga cahaya di dalam dirimu dan membuat ego mu sekecil mungkin.”
Peraih gelar ATP Tour sebanyak 14 kali, Rublev, memberikan gambaran sekilas kepada para penggemar tentang desain gaya pakaian Rublo sepanjang tahun 2023.
Rublev mengenakan merek tersebut di lapangan sepanjang musim di mana ia mengangkat piala ATP Masters 1000 perdananya di Rolex Monte-Carlo Masters dan meraih catatan menang kalah 56-26 tingkat tur.
Baca juga: Rublev jadi bintang ATP Hong Kong yang digelar lagi setelah 20 tahun
Baca juga: Rublev kalahkan Ruud untuk sabet gelar Swedish Open
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2023