Pertamina Sumbagsel jamin pasokan energi pada Natal-Tahun Baru

Terbentuknya satgas tersebut, kami ingin memastikan ketahanan stok dalam keadaan aman

Palembang (ANTARA) - Pertamina Patra Niaga Regional Sumatra Bagian Selatan (Sumbagsel) membentuk satuan tugas guna memastikan terpenuhi pasokan energi di wilayah itu selama masa libur Hari Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Sumbagsel Zibali Hisbul Masih saat konferensi pers di Palembang, Senin, mengatakan pembentukan satgas tersebut melibatkan seluruh lini operasional perusahaan untuk memastikan energi yang digunakan masyarakat tetap aman dan terpenuhi dan telah berlangsung sejak 15 Desember 2023 hingga 7 Januari 2024.

"Terbentuknya satgas tersebut, kami ingin memastikan ketahanan stok dalam keadaan aman, sehingga distribusi tidak terganggu dan masyarakat dapat melaksanakan perjalanan mudik libur Natal dan Tahun Baru dengan nyaman dan tenang," katanya.

Ia menjelaskan pihaknya memperkirakan peningkatan konsumsi energi masyarakat selama masa libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, sebesar 1,5 persen untuk Gasoline (bensin) dan Gasoil (solar) sekitar 0,5 persen.

"Peningkatan juga terdapat pada konsumsi LPG Subsidi sekitar 1,5 persen dan LPG Non Subsidi sekitar 7,5 persen. Sedangkan untuk kebutuhan Avtur meningkat sekitar 6per. Data tersebut seluruhnya dibandingkan dengan capaian Oktober 2023," jelasnya.

Oleh sebab itu, Pertamina Patra Niaga telah menyiapkah sejumlah antisipasi, seluruh infrastruktur dan sarfas juga telah disiagakan yang meliputi 10 Terminal BBM, 2 Terminal LPG, 675 SPBU, 61 SPBE, 502 Agen LPG, dan enam Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU).

Kemudian, menyediakan layanan tambahan BBM di jalur potensial meliputi jalur tol, jalur wisata, dan jalur lintas utama, berupa 81 SPBU Siaga, 5.540 Outlet Pangkalan LPG Siaga, tujug unit Kiosk Pertamina Siaga, 15 unit Motorist.

Lalu, untuk menambah stok BBM di SPBU, pihaknya juga telah menyiapkan SPBU kantong dalam wujud mobil tangki yang disiagakan di sejumlah SPBU.

"Serta, ada 16 SPBU kantong dengan kapasitas mobil tanki penuh disiagakan di titik-titik SPBU yang merupakan jalur mudik maupun area wisata yang berpotensi adanya lonjakan kebutuhan," jelasnya.

Pertamina juga berharap pada momen tersebut dapat berjalan lancar serta pemudik juga diharapkan memperhatikan aspek keselamatan dan menggunakan BBM sesuai dengan peruntukan, kata Zibali.