... berbahaya bila dikonsumsi, jadi kami sita... "
Kediri, Jawa Timur (ANTARA News) - Petugas Dinas Perindusterian Perdagangan Pertambangan dan Energi Kota Kediri, Jawa Timur, menemukan dan menyita makanan kedaluwarsa saat inspeksi mendadak di sejumlah pusat perbelanjaan di Kediri.

Kepala instansi pemerintahan Kota Kediri itu, Yeti Sisworini, Kamis, mengatakan, pada makanan itu terdapat beberapa yang sudah melebihi batas kedaluwarsa serta sudah berubah bentuk.

"Kami sudah memeriksa. Makanan itu berbahaya bila dikonsumsi, jadi kami sita terlebih dahulu," katanya.

Inspeksi mendadak itu di pusat perbelanjaan Golden Swalayan. Di tempat ini, petugas memeriksa sejumlah makanan kaleng dan mengecek batas kedaluwarsanya.

Petugas juga mengecek parsel dan membukanya untuk mengetahui terdapat makanan kedaluwarsa atau tidak. Di pusat perbelanjaan ini, petugas tidak menemukan makanan ataupun minuman kedaluwarsa.

Petugas lalu melanjutkan inspeksi mendadak itu ke pusat perbelanjaan lain yaitu di pusat perbelanjaan Hypermart. Petugas juga mengecek kaleng-kaleng dan parsel lebaran.

Sementara itu, Divisi Manajer Hypermart Swalayan, Syarif Hidayat, membantah jika sengaja mengemas makanan yang sudah kedaluwarsa. Parsel yang ada di pusat perbelanjaan merupakan barang kiriman, sehingga tidak bisa mengecek kondisi isi parsel.

"Kami tidak mungkin memasang produk yang sudah kedaluwarsa, itu bukan dari kami. Semua produk akan kami cek dan tarik," kata Hidayat.

Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013