Persiapan bagaimana menciptakan manajemen keramaian yang nyaman, pelanggan adalah perhatian kami...
Jakarta (ANTARA) - Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC) Febrina Intan menuturkan, pihaknya memperhatikan sejumlah aspek meliputi kebersihan, kenyamanan hingga keterlibatan UMKM selama perayaan libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di kawasan wisata di bawah naungannya.

"Persiapan bagaimana menciptakan manajemen keramaian yang nyaman, pelanggan adalah perhatian kami, parkir dan masuknya, pengalaman di dalam, kebersihannya dan menjamin bahwa di dalam wilayah kami mendapat perhatian kami," ujar Febrina dalam Media Gathering yang digelar di Jakarta, Rabu.

Dalam perayaan libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, kata dia, Candi Borobudur dan Prambanan memiliki sejumlah perayaan.

Di Borobudur, ujar dia lagi, akan digelar kegiatan spiritual untuk para bante atau biksu yang akan dikukuhkan selama 10 hari mulai dari 20 Desember 2023.

Dia pun memproyeksikan kenaikan kunjungan wisatawan di Borobudur sebanyak 8 persen dibandingkan tahun 2022 atau sebanyak 242.000 pengunjung periode 23 Desember 2023 sampai 1 Januari 2024.

Sementara di Prambanan akan digelar kegiatan dengan konteks sosial dengan mengundang band kenamaan asal Yogyakarta serta perayaan matahari terbit pada hari pertama 2024.

Sementara di Jakarta, destinasi Taman Mini Indonesia Indah akan menghadirkan kegiatan selama 12 hari berturut-turut berupa konser musik, kesenian daerah, wayang kulit hingga, wisata kuliner.

Kunjungan di TMII pun ia proyeksikan bakal meningkat sebesar 30 persen atau diperkirakan sebesar 315.000 pengunjung bakal memadati kawasan tersebut pada periode 24 Desember 2023-1 Januari 2024.

Baca juga: TWC selenggarakan pelatihan "guide" perkuat destinasi Candi Prambanan
Baca juga: TWC adakan pelatihan pelaku wisata hadirkan pariwisata berkualitas

Pewarta: Sinta Ambarwati
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023