Memang yang ikut konvensi itu adalah orang yang diundang, saya ditelepon oleh Pak Jero Wacik untuk ikut,"

Jakarta (ANTARA News) - Ketua Dewan Pertimbangan Partai NasDem Endriartono Sutarto mengaku diundang ikut konvensi capres Partai Demokrat, namun dirinya menunggu restu dari Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.

"Memang yang ikut konvensi itu adalah orang yang diundang, saya ditelepon oleh Pak Jero Wacik untuk ikut," kata Endriartono kepada wartawan usai acara peresmian Monumen Perjuangan Mempertahankan NKRI di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta, Senin.

Ia mengaku dirinya tak akan buru-buru memutuskan tawaran Sekretaris Majelis Tinggi PD itu, namun akan mengomunikasikan terlebih dahulu dengan jajaran petinggi NasDem lainnya.

"Saya kan di NasDem, maka saya akan komunikasikan dulu dengan yang lain. Pak Surya sedang berada di luar negeri," katanya.

Ia mengaku, dirinya tak ingin salah mengambil keputusan, oleh karena itu dirinya berkomunikasi dengan petinggi NasDem.

"Yang ingin saya putuskan adalah kemungkinan yang terbaik untuk bangsa, bukan buat saya. Tapi yang terbaik untuk bangsa ini seperti apa. Syukur-syukur kalau nanti ada koalisi antara Demokrat dengan NasDem," kata mantan Panglima TNI ini.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menyebutkan empat nama calon peserta konvensi Partai Demokrat, yakni mantan KSAD Jenderal (Pur) TNI Pramono Edhie Wibowo, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, Ketua DPD Irman Gusman, dan Dubes RI untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal.

Selain empat nama yang sudah disebut oleh presiden, Demokrat juga memperkirakan dua kandidat lainnya, antara lain mantan menhukam Yusril Ihza Mahendra dan mantan panglima TNI Jenderal (Pur) Endriartono Sutarto.

Konvensi calon presiden Partai Demokrat akan digelar pada 11 September 2013. Tahap lanjutan akan dilaksanakan pada bulan Januari sampai April 2014. Seleksi tahap pertama dilakukan oleh Komite Tujuh yang dibentuk oleh Majelis Tinggi Partai Demokrat.
(S037/M026)

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013