jarak pandang pilot terbatas dan tidak normal hanya 500 meter..."
Dumai, Riau (ANTARA News) - Dua pesawat penumpang batal mendarat di Bandara Pinang Kampai, Kota Dumai, Riau, Senin pagi, karena jarak pandang di udara yang terbatas akibat terhalang kabut asap.
Kepala UPT Bandara Pinang Kampai Dumai Catur Hargowo mengatakan kabut asap yang kembali muncul di kota Dumai membuat jarak pandang pilot terganggu hanya 500 meter dan terpaksa menunda pendaratan.
"Dua pesawat batal landing dari Bandara Sultan Sarif Kasim sekitar pukul 10.30 WIB di Bandara Dumai karena jarak pandang pilot terbatas dan tidak normal hanya 500 meter," kata Catur.
Dua pesawat yang membawa penumpang umum dan karyawan perusahaan PT Pertamina dan CPI tersebut, sebutnya, yaitu maskapai Sky Aviation dan Pelita Air dengan rute Pekanbaru-Dumai.
Untuk penerbangan normal dan aman demi keselamatan, katanya, membutuhkan jarak pandang pilot sekitar 4.000 meter.
"Pihak pilot tidak berani melanjutkan pendaratan karena penglihatan di udara tidak memungkinkan untuk penerbangan," ujarnya.
Kabut asap kembali muncul di kota Dumai sejak Minggu dan telah berada pada tingkatan partikel suspensi indek mencapai di atas 175 PSI dan diindikasikan dalam keadaan cuaca tidak sehat.
Pewarta: Abdul Razak
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013