Diproyeksikan dana yang akan dikeluarkan melalui Indonesia Tourism Fund dalam mendukung sektor pariwisata dan ekonomi kreatif bisa mencapai Rp2 triliun setiap tahun. Dan ini akan dikoordinasikan lebih lanjut dengan Kementerian KeuanganJakarta (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, dana yang dikucurkan Tourism Fund untuk sektor parekraf mampu mencapai Rp2 triliun setiap tahun.
“Diproyeksikan dana yang akan dikeluarkan melalui Indonesia Tourism Fund dalam mendukung sektor pariwisata dan ekonomi kreatif bisa mencapai Rp2 triliun setiap tahun. Dan ini akan dikoordinasikan lebih lanjut dengan Kementerian Keuangan,” ujar Sandiaga di Jakarta, Jumat.
Agar dana tersebut dapat berdampak bagi perekonomian Indonesia, pihaknya bakal melakukan kurasi pada sejumlah perhelatan/kegiatan (event) sehingga kegiatan yang dihadirkan mampu berdampak pada kesejahteraan masyarakat lokal dan membuka lapangan kerja.
Pihaknya juga bakal menghadirkan kegiatan-kegiatan berkelas dunia yang dihadirkan di lima destinasi pariwisata super prioritas (DPSP) pada 2024 melalui dukungan dana itu.
Upaya tersebut dilakukan, berkaca pada kesuksesan ajang balap MotoGP yang mampu memberikan nilai tambah kepada Indonesia sebesar Rp4,5 triliun pada 2022.
Sementara itu, hingga Oktober 2023, Nusa Tenggara Barat (NTB) tercatat dengan pergerakan wisatawan nusantara (wisnus) tertinggi sebagai imbas adanya ajang balap kelas kaisar itu.
Menparekraf Sandiaga juga mengungkapkan, adanya penambahan anggaran sebesar Rp1,2 triliun untuk menyelesaikan pengembangan di 5 DPSP sebelum berakhirnya masa pemerintahan Presiden Joko Widodo di tahun 2024.
Baca juga: Jokowi bentuk "Tourism Fund" hadirkan pariwisata internasional di RI
Baca juga: Sandiaga: Dana dari Bank Dunia dapat dimanfaatkan untuk kegiatan besar
Baca juga: Sandiaga Uno usul 20 negara dapat bebas visa kunjungan ke RI
Pewarta: Sinta Ambarwati
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2023