Kartu kredit kan sama ya, BNPL juga.
Jakarta (ANTARA) - PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) tetap menggencarkan produk kartu kredit di tengah maraknya produk paylater atau Buy Now Pay Later (BNPL).
“Kartu kredit kan sama ya, BNPL juga. Tapi, kalau ditanyakan apakah kami akan mengeluarkan, jawabannya kami sudah memiliki produknya, yaitu melalui kartu kredit,” kata Unsecured Business Head Bank Danamon Tresia Sarumpaet saat ditemui usai kegiatan Journalist Class, di Jakarta, Selasa.
Alih-alih meluncurkan produk paylater, Bank Danamon memilih untuk menambah fitur dan benefit dari produk kartu kredit perbankan.
Misalnya, untuk menyasar kelompok menengah, Bank Danamon menawarkan produk Kartu Kredit Danamon Grab yang ditujukan sebagai kartu kredit pertama untuk generasi muda yang baru mulai bekerja.
Ke depan, bank juga berencana meluncurkan produk lainnya yang juga menyasar segmen yang sama.
“Kami mengeluarkan kartu kredit untuk generasi muda, tentunya secara benefit dan fitur disesuaikan dengan gaya hidup generasi muda. Tentunya untuk membantu adik-adik milenial dan gen Z,” kata Tresia.
Dia menambahkan, bank juga terus berupaya mengatur strategi agar para nasabah tidak mengalami kredit bermasalah atau non performing loan (NPL).
Salah satunya, yaitu dengan menjaga limit kredit dengan menyesuaikan pendapatan calon nasabah. Bank juga memberikan kesempatan kepada nasabah untuk mengatur limit kartu kredit. Sebagai contoh, nasabah bisa mengubah limit menjadi Rp3 juta meski mereka mendapatkan limit sebesar Rp5 juta.
“Secara limit kami usahakan disesuaikan dengan pendapatannya, terutama yang belum punya credit score. Kami juga tidak mau dengan adanya produk ini jadi menyebabkan hedonisme atau potensi gagal bayar, karena generasi muda ini masih panjang hidupnya,” ujar Tresia.
Baca juga: Bank Danamon catatkan laba bersih Rp1,5 triliun pada semester I-2023
Baca juga: Bank Danamon sebut akuisisi Standard Chartered ramping pekan ini
Pewarta: Imamatul Silfia
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023