Jakarta (ANTARA News) - Perdagangan saham di Bursa Efek Jakarta (BEJ) pada perdagangan Senin pagi ditutup melemah mengikuti penurunan di bursa Wall Street dan pasar regional. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada sesi pagi ditutup turun 13,499 poin atau 1,03 persen menjadi 1.301,078. Indeks LQ45 melemah 3,374 poin atau 1,16 persen ke level 287,549. Seorang analis riset dari sebuah perusahaan sekuritas di Jakarta, Senin, mengatakan bahwa negatifnya Wall Street dan bursa regional akibat kekhawatiran masyarakat terhadap konflik di Timur Tengah. Menurut dia, walaupun, Dewan Keamanan PBB telah menyerukan untuk melakukan gencatan senjata, namun hal ini belum menjamin berakhirnya konflik, karena Israel telah menolak rencana tersebut. Dengan keadaan ini akan terus memicu fluktuasi harga minyak karena khawatir akan tersendatnya pasokan dari Timur Tengah akibat konflik yang terjadi. Semua sektor saham di BEJ pada sesi pagi ini turun, terutama dipimpin oleh penurunan saham Telkom (TLKM), Gudang Garam (GGRM) dan Astra Internasional (ASII). Turunnya TLKM ini lebih ini karena pada hari ini masuk pada ex deviden. Sementara GGRM adanya pemblokiran jalan oleh warga sekitar pabrik yang protes kepada Pemda setempat yang belum melakukan perbaikan jalan. Saham yang mengalami penurunan mencapai 64 dibanding yang naik 9 dan 42 tidak berubah harganya. Volume mencapai 230,719 juta saham dari 4,916 transaksi dengan nilai Rp350,221 miliar. Lima saham yang mengalami penurunan terbesar adalah GGRM anjlok Rp600 tertahan di Rp9.250, ASII merosot Rp350 berada pada Rp9.150, Tempo Scan Pasific (TSPC) melemah Rp350 ke level Rp6.400, Internasional Nickel (INCO) terkoreksi Rp150 ke posisi Rp19.950 dan Bank BRI (BBRI) turun Rp4.075. Sedangkan lima saham yang mengalami kenaikan terbesar adalah Antam (ANTM) melonjak Rp100 berada di Rp4.575, Waran Sumalindo (SULI-W) terdongkrak Rp100 ke posisi Rp300, Bimantara (BMTR) terdorong Rp30 ke posisi Rp1.100, Pertambangan Batubara Bukit Asam (PTBA) menguat Rp25 ke Rp3.150 dan Sumarecon Agung (SMRA) naik Rp10 menjadi Rp920. (*)

Copyright © ANTARA 2006