Dalam siaran pers, Kamis, Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Hubungan, Bobby Mamahit, mengatakan pengujian itu dilakukan dengan mengaudit kelayakan kapal dan kesiapan operator kapal dalam mememenuhi standar keselamatan dan keamanan.
Menurut Bobby, uji petik kelayakan kapal-kapal pengangkutan akan dilakukan secara acak di sembilan pelabuhan di Indonesia mulai pekan kedua bulan puasa karena angkutan Lebaran jalur laut akan beroperasi mulai 15 hari menjelang Hari Raya.
Jumlah angkutan laut Lebaran tahun ini mencakup 25 kapal Pelni, 26 kapal ro-ro swasta, 67 kapal cepat swasta, 80 kapal perintis, 1.049 unit kapal swasta jarak dekat, dan satu kapal TNI AL.
Pewarta: Muhammad Razi Rahman
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013