Siak, Riau, (ANTARA) - Pembalap Indonesia, Maulana Astnan dari Nusantara Cycling Team dengan nomor punggung 122 meraih kemenangan pada Etape II Tour de Siak sepanjang 170 kilometer di Kabupaten Siak, Riau, dengan catatan waktu 3 jam 54 menit 18 detik, Minggu.
Pada urutan kedua diraih pembalap nasional Bernard Benyamin Van Aert bernomor 111 yang memperkuat Mula Cycling Team dengan catatan waktu 3 jam 54 menit 32 detik. Pada posisi ketiga diamankan oleh Muhamad Abd Rasim asal Malaysia dari Malaysia Pro Cycling yang mencatatkan waktu 3 jam 54 menit 35 detik
Muhammad Astnan Cycling usai balapan mengaku senang bisa menyelesaikan Etape II yang sangat melelahkan. Jarak yang panjang, jalan naik turun dan bergelombang, menjadi tantangan baginya dengan rute Siak-Dayun-Kotogasib-Perawang-Kotogasib-Mempura-Siak.
Baca juga: 13 tim dari delapan negara ikuti Balap Sepeda Tour de Siak
"Dari awal memang saya target untuk juara pertama, besok targetnya mengamankan posisi juara umum," ucapnya.
Pembalap kawakan Benyamin Van Aert juga mengaku etape II ini yang paling berat dan paling panjang. Tim semuanya sedari awal sangat kencang, hampir untuk berduel.
"Saya bekerja keras mencari momen memisahkan diri dari pleton, KM 80 sempat memimpin dan coba lagi berduel. Bagusnya hati ini tak panas dan hujan," sebutnya.
Sementara itu, Race Director, Sondi Purnomo mengatakan sejak awal lomba sudah sengit hingga menyebabkan empat pembalap terlibat kecelakaan. Tiga pembalap harus dibawa dengan ambulan dan satu lagi di Bus Wagon.
"Ini normal, sekarang dalam penanganan rumah sakit jadi etape III besok berkurang lima pembalap. Pembalapnya ada dari Thailand dan dari Tim BSP Riau yang agak parah karena tabrakan sesama pembalap dari Dayun ke arah Perawang," ungkapnya.
Baca juga: Pembalap Thailand Sakcan Phodigam juara etape I Tour de Siak
Baca juga: Bupati: rute Tour de Siak akan diperluas hingga ke Malaka
Pewarta: Bayu Agustari Adha
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023