... kita memberikan pelayanan empat hari kerja dari hari Senin sampai Kamis."

Bengkulu (ANTARA News) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) wilayah Bengkulu menyambut Lebaran atau Idul Fitri 1434 H mengalokasikan uang kartal tunai senilai Rp1 triliun rupiah untuk kebutuhan masyarakat Bengkulu.

"Dalam rangka persiapan Lebaran kita alokasikan untuk seluruh kebutuhan masyarakat dan bank, baik keperluan bank, penarikan uang maupun untuk penukaran pecahan uang kecil," kata Deputi Kepala Perwakilan BI Provinsi Bengkulu, Azhar Achlusyani, di Bengkulu, Minggu.

Menurut dia, BI menyiapkan uang tunai senilai Rp1 triliun mengingat besarnya kebutuhan masyarakat untuk menyambut Idul Fitri.

"Kita siapkan sebesar satu triliun agar masyarakat tidak cemas takut kekurangan uang kartal yang bisa ditarik tunai, apalagi nanti waktu Lebaran, sudah tradisi memberikan seperti angpau untuk anak-anak maupun famili," katanya.

Dia mengungkapkan bahwa BI menambah intensitas waktu pelayanan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang akan manukarkan uang ke pecahan yang lebih kecil.

"Biasanya BI memberikan pelayanan untuk aktivitas penukaran uang dua hari dalam seminggu, yaitu hari Senin dan hari Kamis, namun pada bulan puasa dan menyambut hari raya Idul Fitri kita memberikan pelayanan empat hari kerja dari hari Senin sampai Kamis," katanya.

Untuk memastikan kelancaran penukaran uang, BI bekerja sama dengan seluruh bank yang ada di Provinsi Bengkulu untuk melayani masyarakat yang ingin menukarkan uang.

"Kita kerja sama dengan seluruh bank, namun ada satu dari seluruh bank yang ada di Bengkulu yang tidak bisa melakukan aktivitas penukaran uang, karena belum membuka pelayanan kas," ujarnya.

Masyarakat bisa menukarkan uang pada 19 bank yang tersebar diseluruh daerah di Provinsi Bengkulu setiap hari kerja mulai pada hari Senin, 15 Juli 2013.

"Nanti masyarakat bisa mengakses bank yang mempunyai tanda, seperti logo atau spanduk yang menyatakan bisa melakukan penukaran pecahan uang," katanya.

Salah seorang warga Kota Bengkulu, Iskandar, mengatakan bahwa setiap tahunnya sebelum Idul Fitri selalu menukar uang dengan pecahan kecil untuk dibagi-bagikan kepada anak dan keponakannya pada hari raya.

"Biasanya sebelum lebaran saya menukarkan uang di bank untuk hadiah anak-anak, saya menukarkan nominal uang sebesar Rp500.000 dengan pecahan Rp2.000, Rp5.000 dan Rp10.000," ujarnya menambahkan.
(T.KR-BLW)

Pewarta: Boyke LW
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2013