Jakarta (ANTARA News) - Pengurus Pusat Ikatan Wartawan Online (PP IWO) menyesalkan pernyataan Menteri ESDM Jero Wacik terkait keberadaan media online, di Jakarta, Jumat (12/7).

Ketua Umum PP IWO Kresna Budhi Candra dalam siaran pers di Jakarta, Sabtu, mengatakan, dalam pernyataannya pada Jumat (12/7) di Kementerian ESDM, yang kemudian dimuat beberapa media online, Jero Wacik disinyalir mengatakan, bahwa media online adalah media yang tidak jelas.

Menurut Budi Chandra, seharusnya pernyataan seperti itu tidak terlontar dari seorang pejabat publik yang notabene dia melaksanakan UU dan program kerjanya dengan menggunakan anggaran dari publik.

"Media online muncul karena perkembangan kemajuan teknologi atas dasar itulah media online berdiri, saat ini malah media cetak, televisi dan radio memiliki media online juga," katanya.

Selain itu, media online mempunyai badan hukum (berbentuk perusahaan/PT) mencantumkan boks redaksi yang berisi penanggung jawab/pemimpin redaksi, nama redaktur, nama wartawan, nomor telepon yang bisa dihubungi dan alamat kantor media online.

Oleh karena itu, untuk mencegah agar tidak terjadi pengulangan pernyataan yang dinilai berlebihan itu, maka IWO meminta Menteri Jero Wacik untuk meminta maaf kepada media online di Indonesia.(*)

Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013