Bandar Lampung (ANTARA News) - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) M Ma`ruf menegaskan dirinya hadir ke Lampung untuk melakukan cross-check data atau rekonfirmasi tentang konflik politik di provinsi tersebut, setelah Tim 11 bentukannya turun lapang pekan lalu. "Kita hanya mendengarkan informasi. Jadi saya tidak akan memberikan komentar, kita tampung dulu semua informasi itu," kata dia, di Bandara Radi Inten II Lampung Selatan, Sabtu sore. Kehadiran Mendagri ke Lampung menggunakan pesawat khusus bersama Menteri Hukum dan HAM, Hamid Awaludin serta sejumlah staf dan melakukan pertemuan dengan Muspida di ruang tunggu VIP bandara tersebut, yang tertutup untuk pers. Pangdam II Sriwijaya Mayjen Syarifudin Tippe, yang kebetuan sedang menanti pesawat ikut hadir dalam pertemuan tersebut, namun enggan berkomentar. "Itu bukan hak saya untuk bicara itu," kata dia sambil berjalan menuju pesawat ke Jakarta. Gubernur Lampung Sjachroedin ZP mengatakan, Mendagri melakukan cross-check data ke Muspida. Kemudian akan bertemu dengan yang pro dan kontra SK-15. Wakil Ketua DPRD Lampung, yang kontra SK-15, Nurhasanah yang ikut dalam pertemuan tersebut mengatakan hanya konfirmasi saja, sekarang dewan itu bagaimana. "Saya jelaskan bahwa di dewan itu tidak ada apa-apa, cuma setelah keluarnya putusan MA sehingga ada perbedaan pendapat diantara kami dan keluarlah SK-15," kata dia. Mereka yang mengakui SK-15 tidak mau menjalankan tugas, sementara yang tidak mengakui termasuk Nurhasanah tetap bekerja seperti biasa.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006