Jakarta (ANTARA) - Indonesia dianugerahi keindahan alam yang tiada tara, pemandangan unik dan memikat terbentang dari Barat hingga ke Timur Nusantara.

Salah satu yang dapat dinikmati pesonanya bernama Telaga Bintang, terletak di Distrik Waigeo Barat Kepulauan, Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat.

Dinamakan Telaga Bintang karena jika dilihat dari atas bukit, sekilas mirip dengan bintang yang terbentuk secara alami karena gugusan bukit yang mengelilinginya.

Perjalanan menuju Telaga Bintang ditempuh menggunakan speed boat yang harga sewanya sebesar Rp300.000. Sementara wisata Telaga Biru tidak dikenakan biaya.

Untuk menuju ke puncak bukit dan menikmati pemandangan Telaga Bintang, para pengunjung perlu memanjat bukit karang yang terjal dan berbatu.

Baca juga: Menyelami keindahan Kali Biru, surga di pedalaman Raja Ampat

Jalur pengunjung yang harus dilalui menuju puncak bukit karang untuk menikmati pemandangan Telaga Bintang. (ANTARA/Sella Panduarsa Gareta)

Jalur sempit dan terbatas dengan alas batu karang alami membuat para pengunjung perlu ekstra berhati-hati setiap langkah mendaki.

Para pengunjung juga perlu bergantian melangkah ketika berpapasan dengan pengunjung lain yang ingin menuruni bukit. Sebagai pegangan, tanaman dan semak belukar di pinggiran batu karang dapat menjadi andalan, meskipun beberapa dalam kondisi rapuh.

Setelah sekitar 15-20 menit mendaki, pengunjung akan dimanjakan dengan pesona sekaligus keunikan Telaga Bintang. Terdapat dua titik lokasi foto di puncak bukit. Lokasi tersebut masing-masing hanya bisa dipijak oleh satu orang saja. Sehingga, ketika ingin berfoto, pengunjung perlu saling bergantian.

Baca juga: KKP lepasliarkan anakan hiu belimbing di Raja Ampat

Pengunjung berfoto di puncak bukit untuk menikmati pemandangan Telaga Bintang. (ANTARA/Sella Panduarsa Gareta)

Rasa lelah dan menantang saat mendaki bukit karang, rasanya terbayarkan seketika memandang Telaga Bintang yang membentang, menyatu dengan laut lepas Raja Ampat yang kehijauan. Semilir angin pantai di puncak bukit karang memberi suasana tenang dan nyaman. Semoga selalu ada alasan untuk kembali menikmati Telaga Bintang.

Baca juga: Pulau Pol Raja Ampat Papua Barat dilindungi, pusat populasi teripang

Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2023