TOTO Indonesia berkomitmen fokus pada penyelesaian masalah sanitasi

Saya berharap kemitraan ini membawa banyak manfaat bagi masyarakat Indonesia, dalam bentuk kebersihan, higienitas, dan kesehatan,.

Jakarta (ANTARA) - PT Surya Toto Indonesia Tbk, perusahaan manufaktur saniter, fitting, dan kitchen brand TOTO, berkomitmen untuk fokus pada penyelesaian masalah sanitasi di Indonesia.

“TOTO Indonesia telah bertumbuh dari satu pabrik di pinggiran Jakarta dengan seratus karyawan, menjadi tiga pabrik canggih di Jakarta dan satu di Surabaya dengan lebih dari empat ribu karyawan. Hal ini baru permulaan, seiring pertumbuhan Indonesia, kami akan terus berinvestasi di negara ini,” kata President Director PT Surya Toto Indonesia Tbk Hanafi Atmadiredja dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.

Hal tersebut ia sampaikan saat perayaan ulang tahun PT Surya Toto Indonesia Tbk dan PT Surya Pertiwi Tbk yang ke-45 dan ke-55.

Hanafi menyebut, selama beberapa dekade terakhir TOTO terus berupaya mengukuhkan posisinya dalam pasar, salah satunya tercermin pada penghargaan Top Brand Index 2023 untuk kategori shower, closet, floor drain, dan keran air.

Di samping itu, perusahaan juga bermitra dengan PT Surya Pertiwi Tbk selaku distributor tunggal brand TOTO serta Toto Ltd.

Kemitraan tersebut memungkinkan modernisasi teknologi dari Jepang berpadu dengan aspek lokal.

“Kami yakin bisa terus menghadirkan produk yang berteknologi tinggi, estetik, dan sekaligus terjangkau untuk mengentaskan problem sanitasi di Indonesia melalui inovasi dan teknologi,” kata Hanafi.

Tak hanya TOTO, PT Surya Pertiwi Tbk juga berkomitmen untuk memberikan layanan yang lebih baik ke pada masyarakat generasi mendatang dengan produk yang tahan lama, memiliki desain baik, dan aman digunakan.

President/Executive Officer Toto Ltd Noriaki Kiyota mengatakan TOTO telah menjadi grup besar yang tidak hanya melayani pasar dalam negeri, tetapi juga pasar internasional.

“Di bidang penjualan, fasilitas ini telah mendapat dukungan signifikan dari banyak pelanggan di Indonesia, Singapura, Malaysia, dan sebagainya. Saya berharap kemitraan ini membawa banyak manfaat bagi masyarakat Indonesia, dalam bentuk kebersihan, higienitas, dan kesehatan,” ujar Noriaki.
Baca juga: DCI proyeksikan pendapatan-laba tumbuh "double digit" pada akhir 2023
Baca juga: Ekonom: Penyamaan kultur jadi kunci sukses BUMN merger