FEB UI pun saat ini sedang menuju akreditasi ketiga, yaitu EQUIS.

Depok (ANTARA) - Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) Teguh Dartanto berharap kerja sama dengan perguruan tinggi luar negeri membuat mahasiswa memiliki kesempatan untuk mengembangkan pemahaman mendalam tentang manajemen dari perspektif internasional yang sangat diakui.

"Berbagai kerja sama dan upaya perluasan jaringan dengan kampus-kampus global tersebut dapat membawa FEB UI semakin bertumbuh dan berkembang serta memberikan exposure yang luas kepada mahasiswa," kata Teguh Dartanto, di Kampus UI Depok, Jawa Barat, Rabu.

Pada posisi saat ini, ujarnya, FEB UI saat ini sudah mencapai predikat double crown (memiliki akreditasi internasional AMBA dan AACSB) dan masuk ke dalam top 5 persen business school di dunia yang memiliki predikat ini.

"FEB UI pun saat ini sedang menuju akreditasi ketiga, yaitu EQUIS," katanya.

Menurut Teguh, dengan perluasan jaringan kerja sama internasional, kami berharap perjalanan menuju terpenuhinya akreditasi EQUIS kami semakin diberikan kelancaran.

"Dan tidak kalah penting, mahasiswa kami dapat memiliki akses dan network serta jaringan belajar yang luas, demi memperkaya pengalaman dan skills mereka," ujar Teguh.

FEB UI menjalin kerja sama dengan Montpellier Business School (MBS) Prancis dan Maastricht School of Management (MSM), untuk internasionalisasi dan pengembangan kualitas institusi maupun lulusan guna mendukung Indonesia Emas 2045.

Selain dengan MBS dan MSM, FEB UI hingga saat ini sudah bekerja sama dengan sejumlah kampus di Eropa, di antaranya University of Amsterdam, Vrije University, University of Groningen, Tilburg University, International Institute of Social Studies (Erasmus), dan University of Birmingham.

Sebagian besar partner-partner universitas tersebut sudah bekerjasama dengan FEB UI selama 20 tahun atau lebih.
Baca juga: Guru besar UI kaji peran desentralisasi fiskal bagi pembangunan daerah
Baca juga: FEB UI bekerja sama dengan Montpellier Business School Prancis

Pewarta: Feru Lantara
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023