Pemprov NTT nilai AirAsia mampu buka gerbang wisata di pulau Timor

Kami punya 15 bandara, kita berharap kedepannya AirAsia bisa mengembangkan sayapnya ke 15 bandara itu

Kupang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menilai kehadiran maskapai AirAsia di NTT mampu membuka gerbang wisata di wilayah Pulau Timor dan beberapa pulau lainnya yang memiliki potensi pariwisata yang mumpuni.

"Hal ini bisa dikatakan bisa menjadi motivasi baru untuk meningkatkan sektor pariwisata dan ekonomi di daerah khususnya di pulau Timor dan sekitarnya," kata Plt Kadis Pariwisata Nusa Tenggara Timur Lie Rohi Lodo di Kupang, Selasa.

Hal ini disampaikannya saat pelaksanaan Konferensi Pers terkait penerbangan perdana maskapai penerbangan AirAsia dari Denpasar ke Kota Kupang yang akan dimulai pada 16 Desember 2023.

Menurut dia, kehadiran maskapai penerbangan yang dikenal dengan tiketnya yang terjangkau tersebut menjadi bukti adanya pertumbuhan layanan penerbangan di NTT.

"Apalagi maskapai ini dikenal sebagai maskapai yang besar dan terkenal," ujar dia.

Menurut dia juga potensi pariwisata di NTT ini sangat banyak, khususnya di wilayah Pulau Timor dan sekitarnya. Di Rote Ndao misalnya ada wisata alam dan wisata selancar bagi wisatawan mancanegara.

Lebih lanjut dia juga mengatakan bahwa dengan rute baru Kupang-Denpasar secara langsung wisata di daratan Timor, Rote, Alor, dan Sumba dipastikan bakal lebih berkembang.

Dia pun menilai dengan adanya maskapai penerbangan ini tingkat kunjungan wisatawan di NTT akan semakin meningkat dan diyakin mampu memenuhi target 1,5 juta kunjungan wisatawan ke NTT baik domestik dan mancanegara.

Kadis Perhubungan NTT Isyak Nuka menilai kehadiran maskapai itu pasti akan diterima positif oleh masyarakat pengguna jasa penerbangan di NTT khususnya yang melalui bandara EL Tari menuju luar NTT.

"Kami punya 15 bandara, kita berharap kedepannya AirAsia bisa mengembangkan sayapnya ke 15 bandara itu," ujar dia.

Hal ini diharapkannya karena potensi wisata di sejumlah daerah itu sangat banyak. Namun pada dasarnya pemerintah NTT mengapresiasi maskapai itu. Karena setelah membuka di Labuan Bajo, kini rutenya ke Kupang.