Hal ini disampaikan Muzani seusai menghadiri acara pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi (monev) yang diselenggarakan Komisi Informasi Publik (KIP), di kawasan Kemayoran, Jakarta, Selasa.
"Partai Gerinda menganggap, parpol adalah lembaga politik yang segala transparansi-nya diperlukan oleh masyarakat. Karena lembaga ini adalah lembaga yang memproduksi untuk mencetak para pemimpin-pemimpin publik baik presiden, gubernur hingga anggota DPR RI," tutur Muzani.
Oleh karena itu, Muzani mengatakan bahwa diperlukan transparansi kebijakan dan keuangan dalam parpol.
Baca juga: TII ingatkan peserta pemilu tegakkan transparansi dana kampanye
Baca juga: KIP nilai transparansi dana parpol kampanye efektif
Baca juga: TII ingatkan peserta pemilu tegakkan transparansi dana kampanye
Baca juga: KIP nilai transparansi dana parpol kampanye efektif
"Mulai dari kebijakannya ataupun keuangan-nya, kami merasa bahwa ini sesuatu yang penting. Kami merasa, akuntabilitas dari sebuah parpol sering kali mendapatkan umpan balik yang bermanfaat bagi partai politik itu sendiri," ucap Muzani.
Menurut Muzani, acara ini penting untuk parpol demi kepentingan publik karena dapat menampung berbagai masukan dalam memberikan informasi publik secara daring (online) dan luring (offline).
"Panduan tentang kepentingan publik kami dapatkan di sini, karena itu kami memberi layanan terhadap kebijakan publik ada dua. Ada daring ada luring, daring kami banyak memberikan layanan secara tidak langsung, luring secara langsung," ujar Muzani.
Acara ini tidak hanya diikuti oleh partai-partai politik, tetapi sejumlah lembaga negara seperti MPR, KPK, Bank Indonesia, PLN dan sejumlah universitas negeri.
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2023