"Saat ini yang bergabung dalam aksi kemanusiaan 'Batam bersama Palestina' ini 76 komunitas dari lintas agama, pendidikan, sosial, dan dari paguyuban-paguyuban. Pemerintah juga mendukung, tadi ada juga perwakilan dari Wali Kota Batam," ujar Ketua Panitia Aksi Batam Bersama Palestina Heri Sulistyono di Batam Kepulauan Riau, Ahad.
Dia menyebutkan aksi kemanusiaan ini dilakukan setelah banyaknya permintaan dari masyarakat untuk membuat kegiatan ini.
Baca juga: Palestina kecam pernyataan rasis anggota dewan Belanda Geert Wilders
Baca juga: Baznas terima bantuan Rp50 juta untuk Palestina
Untuk donasi ada yang tunai dan ada yang melalui transfer ke rekening LMI (Lembaga Manajemen Infak) Kepri. Yang tunai sebanyak Rp174.710.000, sedangkan yang melalui transfer, belum kami hitung," katanya.
Donasi tersebut kata dia, diterima dari berbagai kalangan. Baik pribadi, kelompok maupun komunitas.
"Seperti tadi ada juga dari barbershop se-Kota Batam, yang melakukan aksi pangkas rambut dengan membayar seadanya. Nantinya uang yang sudah dikumpulkan dari aksi tersebut, akan didonasikan ke Palestina melalui kami," jelasnya.
Dengan adanya kegiatan ini, dia berharap pemerintah setempat juga mengadakan aksi bela Palestina ini. Dengan tujuan, seluruh komponen masyarakat di Batam bisa ikut serta. Sehingga mereka yang ingin mewujudkan kepedulian bisa hadir dan bisa terfasilitasi.
Pihaknya sudah berkomunikasi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Batam untuk membuat aksi lanjutan.
"Kami sudah berkomunikasi dengan MUI Kota Batam, dan mereka setuju untuk mengadakan aksi yang lebih besar lagi dan akan mengajak seluruh komponen masyarakat, baik dari lintas agama maupun suku-suku yang ada di Batam ini," ujarnya.*
Baca juga: Kemenag imbau tokoh agama-adat jaga kerukunan di Bitung-Sulut
Baca juga: BAZNAS kerja sama dengan rumah zakat Mesir, salurkan bantuan Palestina
Pewarta: Ilham Yude Pratama
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023
