Jakarta (ANTARA News) - Tingginya aktivitas dan pola hidup tidak sehat masyarakat di Jakarta membuat penyakit jantung menjadi penyakit nomor satu penyebab kematian di ibukota.
"Penyakit jantung adalah penyakit mematikan nomor satu di Jakarta," ujar Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dien Ernawati MKes saat peresmian Rumah Sakit Jantung Jakarta, Jumat.
Dien menjelaskan, aktivitas yang tinggi serta pola hidup yang tidak sehat membuat penyakit jantung akrab dengan penduduk Jakarta.
"Dengan diresmikannya rumah sakit ini, maka jumlah pelayanan rumah sakit jantung menjadi tiga di Jakarta," tambah dia.
Dien menambahkan, kesehatan adalah hak asasi mendasar bagi manusia. Untuk itu, Pemprov DKI Jakarta telah melakukan berbagai upaya preventif dan promotif di antaranya dengan dibangunnya 347 Puskesmas dan 17 rumah sakit.
"Umur harapan hidup warga Jakarta adalah yang paling tinggi yakni 76 tahun untuk perempuan dan 74 tahun untuk laki-laki."
Berdasarkan data HIMAPID, jumlah penderita hipertensi di Indonesia lebih dari 75 juta orang dimana setiap empat orang dewasa terdapat satu orang yang berisiko terserang penyakit jantung.
Di Indonesia, dengan jumlah penduduk sekitar 237 juta jiwa, terjadi kelahiran 6,6 juta bayi setiap tahunnya dan 48.800 di antaranya sudah menyandang penyakit jantung.
Pewarta: Indri
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013