Beijing (ANTARA) - China dengan tegas menentang komentar Australia yang "tidak berdasar" mengenai kapal perangnya dan telah melayangkan pernyataan serius berisi bantahan kepada pihak Australia.

Perihal itu disampaikan oleh Juru Bicara Kementerian Pertahanan Nasional China Wu Qian pada Senin (20/11).

Wu mengatakan bahwa kapal fregat Australia HMAS Toowoomba beroperasi di perairan di dekat Laut China Timur, sehingga kapal perusak China Ningbo mengambil langkah-langkah seperti pelacakan, pemantauan, identifikasi, dan verifikasi sesuai dengan hukum dan peraturan yang berlaku.

Kapal China secara ketat mematuhi aturan internasional, seperti Kode untuk Pertemuan Tak Terencana di Laut dan Peraturan Internasional Mencegah Tubrukan di Laut, dengan menjaga jarak aman dari kapal Australia tersebut dan tidak melakukan aktivitas apa pun yang dapat memengaruhi operasi penyelaman Australia, ujar Wu.

Menanggapi pernyataan Australia bahwa "HMAS Toowoomba berada di perairan internasional di dalam zona ekonomi eksklusif (ZEE) Jepang, Wu menekankan bahwa tidak ada demarkasi antara China dan Jepang di perairan tersebut dan bahwa kegiatan militer China tidak terjadi di dalam atau memasuki ZEE Jepang.

Wu menyerukan kepada pihak Australia untuk menghormati fakta-fakta yang ada dan berhenti melontarkan tuduhan sembrono dan tidak bertanggung jawab terhadap China.

Dirinya juga mendesak Australia agar melakukan tindakan yang dapat meningkatkan rasa saling percaya serta berkontribusi pada pengembangan hubungan positif antara kedua negara dan militer mereka.

Pewarta: Xinhua
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Copyright © ANTARA 2023