Jakarta (ANTARA) - Atlet Equestrian dari Equinara Horses Sport Ferry Wahyu Hadiyanto menjuarai FEI CS1*-W Qualifier-1 SEA League 140 cm dalam ajang The Jakarta Horse Show Jumping 2023 yang berlangsung di Jakarta International Equestrian Park (JIEP), Pulomas, Minggu.
Dalam keterangan resmi yang diterima pewarta, Minggu, Ferry Wahyu menjadi yang terbaik setelah mencatatkan waktu tercepat 82,42 detik dengan 12 penalti. Ferry mengalahkan Yanyan Hadiansah dari Almor Stable dengan kuda tunggangan Juliette, yang berada di posisi kedua dengan catatan waktu 85,42 detik, yang juga menerima 12 penalti.
"Kalau tekanan pasti ada dengan tingkat kesulitannya seperti Asian Games, berat sekali. Namun dengan dua bulan persiapan, bersyukur semuanya bisa teratasi," ujar Ferry.
Ferry mengatakan fokus dan konsentrasi menjadi kunci dari kemenangannya kali ini. Meski begitu, dia tak berpuas diri dan mengatakan akan mengevaluasi hasil dari ajang yang telah berlangsung sejak Jumat (17/11) tersebut.
Sementara itu, President of Event dan CEO Equinara Horses Sport, Adinda Yuanita, mengatakan The Jakarta Horse Show Jumping 2023 diikuti oleh 600 peserta dan hampir 200 kuda terlibat.
Kekuatan setiap daerah, kata Adinda, cukup merata atau tidak ada dominasi satu daerah dalam banyak kelas pertandingan.
"Ini peserta terbanyak sepanjang sejarah, jadi total kudanya itu hampir 200 ekor kuda, 190-an. Lalu untuk pesertanya lebih dari 600 entry, selama tiga hari ini," ujar Adinda yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi).
Dia mengatakan ajang tersebut sangat penting bagi perkembangan olahraga berkuda di Indonesia.
"Target kami tahun ini untuk PON 2024, lalu berikutnya untuk SEA Games 2025, berikutnya 2026 itu Asian Games di Tokyo, memang Asian Games-nya itu di Nagoya, khusus Equistrian itu di Tokyo. Jadi itu road map untuk equistrian," ujar Adinda.
Adinda Yuanita berharap makin banyak atlet Indonesia yang bisa menaklukkan rintangan-rintangan jumping di ajang yang akan datang.
"Harapan saya di event berikutnya makin meningkat lagi. Mungkin tadi penaltinya masih 12, kami berharap clear round. Artinya, kalau bisa clear round, Indonesia bisa menang Olimpiade. Jadi ya itu optimismenya kami," kata Adinda.
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2023