Dubai (ANTARA News) - Kementerian Luar Negeri Uni Emirat Arab (UAE) pada Sabtu (29/6) menyeru warganya agar menghindari perjalanan ke Mesir karena situasi politik negara itu sedang tidak menentu.

Peringatan itu dikeluarkan saat Mesir menghadapi protes besar oleh penentang dan pendukung Presiden Mohamed Moursi, yang pada Minggu memperingati tahun pertamanya sebagai presiden namun menghadapi ancaman demonstrasi besar karena performanya dianggap buruk sejak terpilih Juni lalu.


Ketegangan diplomatik antara Abu Dhabi dan Kairo meningkat dalam enam bulan terakhir sejak Uni Emirat Arab menangkap puluhan warga yang disalahkan karena bersekongkol dengan Ikhwanul Muslimin Mesir untuk membuat negara-negara teluk tidak tenang, demikian menurut laporan Xinhua.


Penerjemah: Chaidar Abdullah


Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013