Dusseldorf (ANTARA) - Lebih dari 1.400 perusahaan China hadir dalam pameran perdagangan teknologi medis Medica 2023, yang dibuka bagi para pengunjung pada Senin (13/11).
Perusahaan-perusahaan China mencakup 25 persen lebih dari 5.500 peserta pameran yang berasal dari sekitar 70 negara dan kawasan di acara tersebut, yang merupakan salah satu pameran perdagangan antarbisnis (business to business/B2B) medis terbesar di dunia.
Peserta pameran dari China menyediakan solusi klinis yang komprehensif dan beragam untuk pasar medis global, yang memantapkan diri mereka sebagai kekuatan signifikan dalam industri perangkat medis global.
Untuk pertama kalinya di Eropa, SonoScape, produsen medis dari Kota Shenzhen, China selatan, memamerkan sistem diagnostik ultrasound Doppler berwarna canggih baru, yakni S80 Elite dan P80 Elite, masing-masing untuk radiologi dan ginekologi. Kedua alat tersebut didesain untuk memperoleh dan menginterpretasikan gambar ultrasound secara lebih efisien dan tepat.
Lin Changqing dari Beijing Hotgen Biotech Co., Ltd. mengatakan bahwa acara di Dusseldorf itu merupakan sebuah platform penting di mana para praktisi dapat berkomunikasi satu sama lain. "Kami berharap dapat bekerja sama dengan mitra yang berpikiran serupa guna memberikan solusi diagnosis klinis yang lebih terjangkau dan akurat bagi kesejahteraan masyarakat."
"Berbagai macam produk dan layanan inovatif dari bidang pencitraan medis, teknologi laboratorium, diagnostik, teknologi informasi kesehatan, mobile health dan teknologi fisioterapi dan ortopedi, serta produk medis habis pakai ditampilkan di sini," ujar pihak penyelenggara.
Pameran tersebut akan berlangsung hingga 16 November.
Pewarta: Xinhua
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023