Bengkulu (ANTARA News) - Gelombang setinggi maksimal dua meter berpotensi terjadi di wilayah Samudera Hindia barat Bengkulu, kata analis cuaca Stasiun Klimatologi KL II Pulau Baai Bengkulu, Edi Warsudi.
Ketika dikonfirmasi, Senin, Edi menjelaskan, gelombang yang bisa membahayakan bagi tongkang dan perahu nelayan itu berpotensi terjadi dalam kurun 24 jam, mulai Selasa (6/1) pukul 07.00 WIB hingga Rabu (7/1) jam 07.00 WIB.
Gelombang dengan ketinggian yang sama, kata dia, juga bisa terjadi di wilayah perairan timur Aceh, perairan barat Sumatera Barat hingga Lampung, dalam kurun waktu tersebut.
Kondisi cuaca di wilayah Samudera Hindia barat Bengkulu, menurut dia, diperkirakan berawan.
Angin di Samudera Hindia barat Bengkulu, diperkirakan bertiup dari arah barat daya dengan kecepatan 8-20 knot per jam.
Sedangkan kondisi cuaca di wilayah Provinsi Bengkulu, kata dia, diperkirakan hujan dengan intesitas ringan sampai sedang.
Di wilayah daratan Provinsi Bengkulu, diperkirakan akan terjadi tiupan angin dari arah selatan sampai barat laut dengan kecepatan berkisar antara 3-28 knot per jam.
Keadaan suhu udara, menurut dia, cukup panas yakni berkisar 23 sampai 30 derajat celcius dengan tingkat kelembaban udara 68 hingga 97 persen.
(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009
Ok. . Byk la, menanam p0h0n.