Jakarta (ANTARA) - Atlet esports Jack Hammer4658 keluar sebagai pemegang gelar juara dunia setelah tampil dominan dan memenangkan Kejuaraan Dunia Esports MotoGP 2023 di Ubeat Live Barcelona, Spanyol, Minggu WIB.
Dikutip dari keterangan resmi, pembalap esports tim Red Bull KTM itu merebut mahkota juara tahun ini berkat posisi ketiganya di sesi Sprint, serta sepasang kemenangan epik di Race 1 dan 2.
Pada balapan virtual untuk Sprint yang mengambil tempat di Sirkuit Termas de Rio Hondo ini, Jack Hammer4658 berada di belakang mantan juara Trast73 dan adriaan_26 yang masing-masing finis di P1 dan P2.
Sementara, untuk Race 1 dan Race 2 masing-masing mengambil tempat di Sirkuit Amerika Serikat (COTA) dan Sirkuit Internasional Sepang Malaysia. Jack menjadi yang tercepat di kedua sesi balapan utama ini.
Baca juga: Final Kejuaraan Esports MotoGP digelar 11 November di Barcelona
Baca juga: MP1 gandeng Dorna hadirkan MotoGP eSports Indonesian Series
Pada Race 1 yang dibuat dalam kondisi basah, Jack berhasil menjadi yang terdepan dan menghalau tiga pesaing kuatnya, yakni davideturrisi06, adriaan_26, dan Trast73 yang melengkapi daftar empat besar.
Lebih lanjut pada Race 2, Jack yang memasuki balapan terakhir dengan keunggulan 17 poin atas Trast73 di klasemen sementara, semakin percaya diri untuk menuntaskan pertandingan pamungkas dengan kemenangan solid.
Hasil tersebut membuat Jack Hammer4658 (241 poin) unggul di puncak klasemen Seri Global, unggul 27 poin dari Trast73 (214) dan adriaan_26 (202) berada diposisi ketiga.
Setelah tiga putaran virtual hingga saat ini, final Kejuaraan Esports MotoGP 2023 disiarkan langsung dari Ubeat Live Festival di Barcelona, yang berlangsung bersamaan dengan final besar Esport lainnya, seperti Iberian Cup League of Legends dan Crossfire Cup untuk kejuaraan eSports.
Pembawa acara Jack Gorst dan Kiko Giles membawakan siaran khusus berdurasi 90 menit, didampingi oleh legenda MotoGP sekaligus juara dunia tiga kali, Dani Pedrosa.
Baca juga: Dua gamer Indonesia unjuk gigi di MotoGP eSport Global Series 2020
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2023