JAKARTA, 25 Juni 2013 (ANTARA/PRNewswire) -- Hari ini, Alpha Southeast Asia mengumumkan hasil jajak pendapat tahunan ketiga mereka untuk mendapatkan sejumlah perusahaan teratas di Asia Tenggara. Penganugerahaan penghargaan ini berdasarkan suara yang diperoleh dari 473 pemberi suara, yang mencakup investor, perusahaan dana pensiun, dana lindung, ekuitas, dan pialang dan analis berpendapatan tetap yang berinvestasi di kawasan Asia Tenggara. Para perusahaan yang masuk dalam jajak pendapat ini dinilai berdasarkan manajemen keuangan, kepatuhan terhadap tata kelola perusahaan, strategi tanggung jawab korporasi (CSR) dan hubungan investor, transparansi dan keterbukaan.
Di Indonesia, terdapat tujuh perusahaan teratas dengan reputasi terbaik bagi para investor, yaitu perusahaan otomotif Astra Internasional, perusahaan pertambangan Adaro Energy dan Antam, bank-bank terkemuka Bank Central Asia (BCA) dan Bank Mandiri, dan perusahaan telekomunikasi raksasa Telkom, serta perusahaan infrastruktur telekomunikasi Tower Bersama.
Kepala Pejabat Keuangan (CFO) Bank Mandiri, Pahala Mansury, kembali menyabet gelar CFO terbaik di Indonesia.
Di Asia Tenggara, Adaro Energy, perusahaan pertambangan terkemuka asal Indonesia, berhasil memperoleh penghargaan untuk Laporan Tahunan Terbaik di Asia Tenggara. Penghargaan CFO Terbaik di Asia Tenggara jatuh kepada Kenny Kim, Group CFO di CIMB yang bertanggung jawab menangani sumber daya keuangan perusahaan ini di sektor regional. Sementara penghargaan Komitmen Terkuat bagi Energi Berkesinambungan di Asia Tenggara kembali dimenangkan oleh Thai Oil untuk berbagai tujuan dan aspirasi CSR-nya yang transparan, bersih, dan konsisten.
Jajak pendapat ini tidak hanya mengapresiasikan perusahaan-perusahaan berprestasi yang difavoritkan oleh para investor, tapi juga mengumumkan beberapa perusahaan yang memperoleh gelar "Akses Manajemen dan Relasi Investor Terburuk", yang juga dijajaki dari kelompok responden investor yang sama. Di Indonesia, perusahaan-perusahaan yang mendapat "penilaian" tersebut adalah Bumi Resources, Bakrie Land, dan Media Nusantara Citra. Ketiga perusahaan tersebut dinilai demikian disebabkan oleh strategi relasi investor yang buruk dan tak dapat diprediksi.
Berikut ialah hasil akhir jajak pendapat untuk perusahaan Indonesia (menurut abjad):
- Relasi investor (IR) paling terorganisir: Astra International, Bank Mandiri, Adaro
- Dukungan Manajemen IR Senior Terbaik: Astra International, Bank Mandiri, Antam
- Kepatuhan Terbaik pada Tata Kelola Perusahaan: Bank Mandiri, Adaro, Antam
- Kebijakan Dividen paling konsisten: Astra international, Telkom, Bank Central Asia
- Strategi CSR Terbaik: Adaro, Astra International, Bank Mandiri
- CFO Terbaik di Indonesia: Pahala Mansuri (Bank Mandiri)
- Laporan Tahunan Terbaik di Indonesia: Adaro Energy
Catatan untuk Editor:
Majalah Alpha Southeast Asia:
Kini, pada umurnya yang genap tujuh tahun, Alpha Southeast Asia, telah diterbitkan 10 kali dalam setahun - merupakan majalah asal Hong Kong satu-satunya yang berkonsentrasi pada sektor perbankan dan pasar modal Asia, yang khusus untuk para investor dan perusahaan profesional. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi situs kami: http://www.alphasoutheastasia.com
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2013
Kapitalisme dengan segala sepak terjangnya tetap akan menciptakan gap. bukan tidak mungkin peran perusahaan tersebut di masyakarat tidak sebanding dengan keuntungan dan reputasi dari sisi industri. Mari perkecil dengan pemberdayaan masyarakat demi keadilan sosial.
Jaya Indonesia.