Kami sudah mengedarkan ke seluruh maskapai penerbangan supaya berhati-hati, memakai prosedur yang benar, jangan dipaksakan kalau kabut asap,"
Jakarta (ANTARA News) - Menteri Perhubungan EE Mangindaan mengatakan, pihaknya telah memberikan pemberitahuan ke seluruh perusahaan penerbangan agar mematuhi ketentuan jarak pandang di sejumlah daerah di Indonesia yang dipengaruhi asap.

"Kami sudah mengedarkan ke seluruh maskapai penerbangan supaya berhati-hati, memakai prosedur yang benar, jangan dipaksakan kalau kabut asap," kata Menhub di Istana Negara, Jakarta, Senin.

Ia menegaskan agar setiap maskapai penerbangan mematuhi ketentuan jarak pandang terutama di Jambi, Bengkulu, dan Riau. "Itu yang paling penting," katanya.

Sementara itu pada Senin pagi (24/6), Pengelola Bandar Udara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru menyatakan bahwa kabut asap tebal yang melanda sebagian besar Provinsi Riau telah mengacaukan delapan penerbangan yang telah terjadwal.

Ia mengatakan, sejak dibuka sekitar pukul 05.00 WIB bandara masih dalam kondisi aman dengan jarak padang berada di atas 3.000 meter namun kemudian pada pukul 06.00 WIB menurun jadi 2.000 meter dan menjadi berkisar 1.200 meter pada pukul 06.30 WIB.

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif mengatakan, terdeteksi 11 titik api pada Sabtu pagi (22/6) di Riau berdasarkan informasi NOAA. Data tersebut akan terus diperbaharui oleh BNPB berdasarkan rangkuman informasi dari NOAA, LAPAN, dan BMKG.

Pemerintah tengah mengupayakan pemadaman api dilakukan di seluruh wilayah Provinsi Riau dengan prioritas di wilayah yang terdeteksi memiliki titik panas terbesar.


(G003/Z002)

Pewarta: Gusti Nur Cahya Aryani
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013