“Karena kami memang mau melestarikan jajanan Indonesia. Kalo bukan kita, siapa lagi,” ujar VP Marketing BOLA Deli Agus Suryo Widagdo dalam pameran internasional makanan dan minuman bertajuk SIAL Interfood 2023 di Jakarta, Jumat.
Ia mengatakan bahwa pihaknya fokus menggandeng UMKM karena banyaknya para pemilik usaha yang bergerak di bidang jajanan.
Dalam menggandeng para UMKM, Agus mengatakan bahwa BOLA Deli mengenalkan cara-cara untuk membuat jajanan yang lebih variatif.
Baca juga: Rekomendasi jajanan lezat di festival "Kampoeng Tempo Doeloe"
Melalui kreasi-kreasi tersebut, ia berharap terjadi peningkatan omset untuk para pelaku UMKM sekaligus menghadirkan minat dari masyarakat untuk melestarikan jajanan Indonesia.
“Kami kenalkan cara membikin kreasi-kreasi supaya bisa menambah ide-ide mereka untuk menambah item-item baru,” ucap Agus.
Selain memperkenalkan cara untuk membuat jajanan yang lebih variatif, Agus juga mengatakan bahwa pihaknya mengadakan pelatihan gratis untuk para pelaku UMKM atau komunitas yang butuh pelatihan.
Pelatihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas jajanan yang dihasilkan oleh UMKM.
“Selain itu, juga untuk memberi kreasi, khususnya kepada ibu rumah tangga agar menambah penghasilan keluarga dengan membikin jajanan ini,” kata dia.
Agus juga mengatakan bahwa pemerintah, melalui Kementerian Pariwisata, Kementerian Perindustrian, maupun Kementerian Perdagangan memberi dukungan kepada upaya BOLA Deli mengembangkan UMKM.
“Pemerintah dalam hal ini support dan koperatif sekali, membantu menyediakan tempat, mengumpulkan UMKM-UMKM, dia bantu fasilitasi,” ucap Agus.
Baca juga: Kemenparekraf: Kecap manis harus diperkenalkan ke luar negeri
Baca juga: Menparekraf dukung Festival Jajanan Bango 2023 untuk wisata kuliner
Pewarta: Putu Indah Savitri
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2023