London (ANTARA News) - Pangeran Charles akan membuka Galeri Seni Islam Jameel di Museum Victoria dan Albert, Selasa, dengan benda terpenting yang dipamerkan di museum antara lain karpet tertua dan terbesar di dunia. Galeri tersebut, yang akan dibuka untuk umum pada Kamis, akan menampung benda berharga dari koleksi museum yang mencapai lebih dari 10.000 karya seni Islam. Galeri terutama sekali dirancang untuk memamerkan karpet Ardabil, yang dibuat di Iran pada 1539 dengan ukuran 10,5 meter kali 5.0 meter, di lantai dasar. Dengan menelan ongkos sekitar lima juta pound, galeri baru itu didanai dari sumbangan pengusaha Saudi Arabia, Mohammed Jameel, yang mempersembahkan museum itu untuk kedua orang tuanya. Barang penting lainnya yang dipamerkan di galeri antara lain kendi besar dari kristal yang dibuat di Mesir pada abad 11 dan peti mati berhiasan gading yang dibuat di masa jaman keemasan Islam di Spanyol pada abad 11. Kesemua benda seni itu mencerminkan kecanggihan yang telah dicapai kerajaan-kerajaan Islam, demikian laporan Reuters. Hiasan peti jenazah itu antara lain melukiskan kehidupan istana yang telah mencapai peradaban tinggi, dengan sejumlah pria menum anggur dan menikmati aroma bunga sambil mendengarkan musik. (*)
Copyright © ANTARA 2006