...peluang pasar wisatawan dari China sangat besar dan potensial untuk terus digarap..."Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Provinsi (pemprov) DKI Jakarta membidik wisatawan asal China untuk bertandang ke ibukota Indonesia, yang memiliki sekitar 1.257 tempat hiburan dan rekreasi.
"Kota-kota besar di China adalah pasar potensial bagi pariwisata Jakarta selama ini," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta, Arie Budiman melalui keterangan pers yang diterima ANTARA News, di Jakarta, Minggu.
Oleh karena itu melalu program "Enjoy Jakarta" pihaknya akan melakukan promosi pada tiga kota di China mulai 25 Juni sampai 1 Juli. Tiga kota tersebut adalah. Guangzhou, Harbin, dan Hangzhou.
“Melalui roadshow itu kami akan informasikan bahwa kondisi Kota Jakarta, aman dan kondusif bagi pendatang dari berbagai negara, baik untuk berwisata maupun berbisnis," ujarnya.
Diperkirakan sekitar 120 buyers dari masing-masing kota di China akan hadir pada forum bisnis "Enjoy Jakarta".
Arie berharap dengan promosi tersebut, wisatawan dari China yang datang ke Jakarta meningkat 10 persen tahun ini.
Selama lima tahun terakhir (2008-2012) jumlah wisatawan asal China yang datang ke Jakarta terus meningkat dan menempati posisi ke-2 dari total wisatawan Asia Pasifik yang datang ke ibukota.
Berdasarkan data BPS, pada tahun 2008 jumlah wisatawan asal China yang datang ke Jakarta baru mencapai 89.009 orang dan terus tumbuh mencapai 217.241 orang pada 2012.
Tahun lalu jumlah wisatawan China yang datang ke Jakarta melampaui jumlah wisatawan Jepang dan Singapura yang masing-masing mencapai 196.232 dan 178.969. Pada tahun itu total wisatawan mancanegara ke Jakarta mencapai 2.121.861 orang.
Ia optimistis tahun ini jumlah wisatawan asal China yang datang ke Jakarta akan meningkat, seiring dengan penambahan frekuensi penerbangan langsung dan rata-rata jumlah penumpang dari beberapa kota besar di China ke Indonesia setiap minggunya.
Saat ini, frekuensi penerbangan langsung dari Beijing, Guangzhou, Hong Kong, Shanghai, dan Xiamen ke Indonesia mencapai 90 penerbangan dengan total penumpang 14.580 orang setiap minggunya. Dari jumlah tersebut, lebih dari 50 persen atau 51 penerbangan ke Jakarta dengan jumlah penumpang rata-rata 8.262 orang/minggu.
“Ini merupakan indikasi bahwa peluang pasar wisatawan dari China sangat besar dan potensial untuk terus digarap," ujar Arie.
Roadshow "Enjoy Jakarta" pada tiga kota di China tersebut juga akan dimeriahkan sejumlah atraksi kesenian dan budaya dari sejumlah artis dan pelaku seni profesional.
“Kami sengaja menggelar acara ini pertengahan Juni karena dalam beberapa waktu ke depan kegiatan seni dan budaya akan semakin banyak digelar di Jakarta bertepatan dengan hari Ulang Tahun Jakarta ke 486," kata Kepala Bidang Promosi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta, Cucu A Kurnia menambahkan.
Ia mengatakan sektor pariwisata telah memberi kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) cukup besar dengan angka sekitar Rp 2,6 triliun pada tahun 2012.
Rata-rata tinggal para wisatawan mancanegara tersebut mencapai 5,1 hari dan pengeluaran 160 dolar AS/hari.
Pewarta: Risbiani Fardaniah
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013
