Jakarta (ANTARA) - Yayasan konservasi WWF Indonesia bekerja sama dengan PT Bank Negara Indonesia (BNI) Tbk mengenalkan gerakan 10 ribu pahlawan bumi kepada masyarakat di Tanah Air.
Kepala Sumber Daya Manusia dan Operasi WWF Indonesia Rusyida Deli di Jakarta, Kamis, mengatakan gerakan tersebut mengajak seluruh lapisan masyarakat belajar dan terlibat langsung dalam praktik konservasi yang dijalankan pihaknya.
Praktik konservasi itu dilakukan di 17 wilayah kerja yang di antaranya berada di kawasan konservasi Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur), Sebangau (Katingan, Kalimantan Tengah) dan bagian selatan Taman Nasional Bukit Tigapuluh (Jambi).
Masing-masing lokasi tersebut menjadi pusat kegiatan pemeliharaan dan perlindungan ekosistem hutan dan laut, dan tiga spesies satwa dilindungi karena sudah terancam punah yakni gajah, harimau dan orang utan.
Baca juga: WWF Indonesia pusatkan Earth Hour 2023 di Solo pada 25 Maret
Baca juga: WWF: Birdwatching Rhepang Muaif di Kabupaten Jayapura masuk ICCA
"Misi gerakan ini menumbuhkan kepedulian masyarakat terhadap kerusakan lingkungan hidup yang semakin kentara dampak perubahan iklim dan gaya hidup manusia," kata dia.
Ia menjelaskan, kerusakan alam yang dimaksud ditandai dengan terus berkurangnya luas kawasan hutan, mangrove, mineral, dan gambut akibat pembukaan lahan oleh manusia.
Kondisi kerusakan alam tersebut semakin diperparah karena meningkatnya suhu permukaan akibat perubahan iklim global dan fenomena badai El Nino yang berlangsung sepanjang tahun ini.
Begitu pula pencemaran kawasan laut oleh limbah sampah rumah tangga khususnya yang berbahan plastik menjadi ancaman serius terhadap keberlangsungan ekosistem bawah laut.
"Itu fakta yang terjadi saat ini, yang mungkin
dampaknya kita rasakan semuanya," kata dia.
Selain itu, WWF Indonesia dan PT BNI mengadakan gerakan 10 ribu pahlawan bumi sebagai wadah kolaborasi besar upaya menjaga keberlangsungan peradaban di Bumi ini dari kerusakan yang lebih luas.
Menurut dia, dalam kolaborasi itu masyarakat menjadikan sebagai aktor utamanya yang selanjutnya disebut Member Of Nature (MoNa) karena tidak hanya belajar konservasi langsung di lapangan tapi juga bisa berdonasi minimal Rp10 ribu melalui transaksi perbankan yang disediakan salah satu perusahaan BUMN itu.
Biaya yang didonasikan tersebut dialokasikan untuk mendukung serangkaian kegiatan konservasi, edukasi, dan sosialisasi masyarakat yang dilakukan seluruh peserta di kawasan konsesi WWF Indonesia.
"Inilah yang menjadi misi gerakan 10 ribu pahlawan bumi sebab upaya pelestarian lingkungan mesti menjadi fokus utama, namun supaya pelaksanaannya berkelanjutan membutuhkan dukungan berbagai lapisan masyarakat," kata dia.*
Baca juga: Kampanye perubahan iklim Susi Pudjiastuti ajak tanam pohon
Baca juga: Menteri LHK menyerukan penggiatan upaya pelestarian alam
Pewarta: M. Riezko Bima Elko Prasetyo
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023