Washington (ANTARA News) - Presiden Amerika Serikat Barack Obama, Jumat (Sabtu dinihari WIB), mencalonkan Jim Comey sebagai direktur FBI untuk menggantikan Robert Mueller yang menempati posisi itu sebelum serangan teroris 11 September 2011.
Menurut laporan AFP, Comey (52), yang seorang mantan wakil jaksa agung semasa kepemimpinan Presiden George W Bush, dikenal telah menentang pejabat Gedung Putih atas pengesahan program pengintaian dari National Security Agency (NSA).
"Dia siap untuk menyerahkan pekerjaan yang dia cintai daripada menjadi bagian dari sesuatu yang ia rasa secara fundamental salah," kata Obama merujuk pada desakan mundur yang dihadapi Comey ketika ia menentang program NSA itu.
Comey menentang progam pengawasan domestik oleh NSA ketika menjabat sebagai pejabat sementara jaksa agung menggantikan John Ashcroft yang sedang sakit dan dirawat di rumah sakit.
Sebelumnya, Comey menjabat sebagai jaksa AS untuk Distrik Selatan New York pada Januari 2002 hingga 11 Desember 2003.
Pada November 2002 ia memimpin penangkapan dan penuntutan terhadap tiga orang yang terlibat dalam kasus pemalsuan identitas terbesar dalam sejarah Amerika.
Penipuan itu sudah berlangsung selama dua tahun dan mengakibatkan ribuan orang di seluruh negeri secara kolektif kehilangan lebih dari 3 juta dolar, demikian dirangkum dari berbagai sumber.
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013