PLN Lampung gandeng Damkarmat gelar pelatihan penanganan kebakaran

Bandarlampung (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Lampung bersama Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Bandarlampung Provinsi Lampung menyelenggarakan pelatihan dan simulasi pemadaman kebakaran.

"Kegiatan ini diikuti 23 peserta dari seluruh kantor unit layanan pelanggan di PLN UID Lampung, sebagai langkah pengimplementasian aspek keselamatan dan kesehatan kerja pada lingkungan kerja terutama di bidang kelistrikan," kata General Manager PLN Unit Induk Distribusi Lampung Saleh Siswanto dalam keterangannya di Bandarlampung, Rabu.

Ia menjelaskan, aspek keselamatan dan kesehatan kerja pada lingkungan kerja menjadi hal yang paling utama dan sangat penting, salah satu upaya penerapannya adalah melalui pelatihan dan simulasi penanganan kebakaran.

Karena itu ia mengharapkan melalui pelatihan ini pegawai PLN mampu serta paham terhadap apa yang seharusnya dilakukan saat menghadapi hal terburuk seperti kebakaran, baik dalam hal bagaimana mengamankan diri sendiri maupun mengamankan aset perusahaan.

Kendati demikian, menurut Saleh, kebakaran merupakan hal yang sangat tidak diharapkan terjadi, pihaknya lebih menekankan pada aspek upaya pencegahan dan mitigasi terkait bahaya kebakaran.

Saleh Siswanto menambahkan, pelaksanaan pelatihan ini merujuk pada Undang-Undang No 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja yang mempersyaratkan keselamatan tenaga kerja di lingkungan kerja, salah satunya mengenai pencegahan dan penanggulangan kebakaran.

Nur Hendra Setiawan selaku instruktur dan pemateri dari Dinas Damkarmat Kota Bandarlampung mengatakan, materi pelatihan meliputi pencegahan dan penanganan kebakaran kelas D, yang meliputi penggunaan Alat Pemadam Kebakaran Api Tradisional (APAT) seperti karung goni dan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) seperti tabung pemadaman.

”Materi-materi pelatihan yang sudah diberikan diharapkan dapat digunakan sebaik-baiknya bila terjadi musibah kebakaran, namun kita berharap bersama hal tersebut jangan sampai terjadi. Oleh karenanya, tindakan-tindakan pencegahan lebih baik untuk dilakukan," katanya.

Sementara Tim Leader K3L PLN Unit Pelaksana Pengatur Distribusi (UP2D) Lampung, Romi Sepsrizal menyampaikan kegiatan tersebut sangat bermanfaat, terlebih kebakaran dapat terjadi kapan dan di mana saja.

“Excited sekali karena kegiatan yang bermanfaat terkait dengan resiko kebakaran di lingkungan kantor, kita bisa tahu cara memadamkan api menggunakan tabung APAR maupun APAT seperti pemadaman menggunakan karung goni,” katanya.