Banda Aceh (ANTARA) -
Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh memberikan pembekalan kepada 400 mahasiswa penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah tahun 2022 agar mereka tekun belajar dan mengikuti aturan-aturan yang berlaku.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama UIN Ar-Raniry Prof Dr Saifullah di Banda Aceh, Selasa, mengatakan beasiswa KIP Kuliah hanya diberikan kepada mahasiswa yang mempunyai kemampuan akademik yang baik, namun kurang mampu secara finansial untuk memenuhi biaya pendidikan.
"Beasiswa ini dikhususkan bagi mahasiswa yang punya kemampuan akademik, tetapi kurang mampu di sisi finansial," katanya.

Baca juga: UIN AR-Raniry dapat jatah 600 beasiswa KIP Kuliah 2023
Di sela-sela pembekalan tersebut, ia menjelaskan mahasiswa penerima beasiswa KIP Kuliah tersebut diseleksi dengan sangat ketat, sehingga para penerima harus tekun belajar dan mengikuti aturan-aturan yang berlaku dari lembaga tersebut.
Ia meminta para mahasiswa penerima beasiswa KIP Kuliah tersebut agar serius mengikuti rangkaian kegiatan pembinaan yang diselenggarakan oleh kampus UIN Ar-Raniry.

Baca juga: UIN Ar-Raniry latih kepemimpinan mahasiswa tingkat nasional
"Kegiatan ini adalah kegiatan wajib bagi mahasiswa penerima KIP Kuliah, maka kami berharap peserta selalu mengikuti arahan dan bimbingan serta selalu berkoordinasi, berkonsultasi, dan berdiskusi dengan pihak kemahasiswaan," katanya.
Ketua Panitia Seminar KIP Kuliah bertajuk "Mengasah Prestasi dan Entrepreneur Mahasiswa yang Mandiri" Budi Azhari mengatakan mahasiswa UIN Ar-Raniry penerima beasiswa KIP Kuliah angkatan tahun 2022 tidak hanya mendapatkan biaya pendidikan, tetapi juga mendapatkan pembinaan dari kampus setempat.

Baca juga: UIN Ar-Raniry dan HPN luncurkan 1.000 mahasiswa wirausaha

"Kegiatan ini sangat penting bagi mahasiswa penerima KIP Kuliah, dan ini berlaku setiap tahun bagi mahasiswa penerima KIP Kuliah, karena penerima beasiswa KIP Kuliah itu bukan hanya mendapatkan biaya pendidikan, tetapi juga pembinaan," katanya.

Pewarta: M Ifdhal
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2023