Diharapkan dapat membantu Ditjen Binwasnaker dan K3 selaku instansi pembina dalam mencapai salah satu dari sembilan Lompatan Kemnaker yakni reformasi pengawasan ketenagakerjaanJakarta (ANTARA) - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mengharapkan Dewan Pengurus Pusat (DPP) Asosiasi Pengawas Ketenagakerjaan Indonesia (APKI) dapat berkembang menjadi organisasi profesi yang profesional.
Dirjen Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (Binwasnaker dan K3) Kemnaker Haiyani Rumondang di Jakarta, Kamis, mengatakan APKI merupakan organisasi yang menaungi para pengawas ketenagakerjaan.
"Diharapkan dapat membantu Ditjen Binwasnaker dan K3 selaku instansi pembina dalam mencapai salah satu dari sembilan Lompatan Kemnaker yakni reformasi pengawasan ketenagakerjaan," katanya dalam pelantikan DPP APKI periode 2023-2026.
Oleh karena itu ia meminta APKI untuk belajar dan berkembang menjadi organisasi profesi yang profesional, kuat, mandiri, berdedikasi, serta menjadi wadah komunikasi dan memiliki tujuan mewujudkan pengawas ketenagakerjaan yang andal, cerdas, kompeten, berintegritas, serta unggul, agar menciptakan kondisi ketenagakerjaan yang harmonis.
Untuk mencapai arah tersebut, kata dia, maka DPP APKI perlu menyusun program dalam meningkatkan integritas, pemahaman, maupun kapasitas peran pengawas ketenagakerjaan.
Baca juga: Wamenaker: Pengawas ketenagakerjaan garda terdepan penegakan norma
"Pesan saya, maksimalkan organisasi ini dan terus lakukan peningkatan kapasitas pengawas dalam menyelesaikan permasalahan ketenagakerjaan dan penegakan hukum di bidang ketenagakerjaan," tuturnya.
Pengurus APKI yang baru dilantik, kata Haiyani, juga diharapkan dapat seoptimal mungkin berkontribusi bagi Kemnaker dalam menyusun, mengembangkan, mengevaluasi kebijakan, regulasi, serta program kegiatan instansi pembina yakni Ditjen Binwasnaker dan K3 Kemnaker.
"Karena itu sangat penting bagi APKI untuk selalu bersinergi dan kolaborasi dengan instansi pembina tingkat pusat maupun daerah, serta seluruh mitra baik nasional dan internasional," tuturnya.
Kepengurusan baru APKI ini merupakan tindak lanjut dari Munas V APKI pada September 2023. Dalam Munas tersebut Direktur Binariksa Kemnaker Yuli Adiratna terpilih sebagai Ketua Umum APKI Periode 2023 s.d 2026.
"Sekali lagi kami berharap APKI dapat melakukan kolaborasi dan koordinasi serta sinergi dengan seluruh unsur yang terlibat, baik antara DPP APKI dengan DPK dan DPD maupun stakeholder lainnya," ujar Haiyani Rumondang.
Baca juga: Menaker: Pengawas berperan penting tegakan hukum ketenagakerjaan
Baca juga: Menaker ingatkan pengawas pastikan hak pekerja terpenuhi
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2023