Pemprov Papua meminta OPD maksimalkan penyerapan APBD 2023

Dengan begitu tujuan belanja program atau kegiatan dapat terserap baik sesuai harapan masyarakat Papua.

Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua meminta seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD) setempat memaksimalkan penyerapan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2023 dengan sisa waktu satu bulan.

Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua Derek Hegemur, di Jayapura, Rabu, mengatakan untuk itu penyerapan APBD 2023 harus menjadi perhatian bagi kepala OPD di lingkungan Pemprov Papua. Apalagi dengan sisa waktu satu bulan, sehingga harus dimaksimalkan.

“Dengan begitu tujuan belanja program atau kegiatan dapat terserap baik sesuai harapan masyarakat Papua,” katanya pula.

Menurut Derek, untuk itu pihaknya akan melakukan koordinasi setiap OPD, agar segera menggenjot penyerapan APBD 2023 dengan sisa waktu satu bulan.

“Selain OPD, kami juga meminta kepala daerah di kabupaten dan kota setempat yang merupakan wakil dari pemerintah pusat di daerah, agar bersama-sama memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat jelang akhir tahun anggaran 2023,” ujarnya.

Dia menjelaskan, apalagi Provinsi Papua tersisa delapan kabupaten dan satu kota, sehingga semakin mudah pelayanan kepada masyarakat. Dengan sisa yang ada diharapkan dapat menjadi perhatian bagi seluruh OPD di lingkungan Pemprov Papua.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Papua Jeri Agus Yudianto mengatakan pihaknya segera menjalankan arahan dari pimpinan terkait penyerapan APBD 2023 tersebut.

“Kami akan melakukan evaluasi untuk mengetahui sejauh mana penyerapan yang sudah dilakukan sehingga kendala-kendala di lapangan bisa segera di atasi,” katanya pula.
Baca juga: Gubernur Papua Barat: Perubahan APBD 2023 segera dibahas
Baca juga: Pemprov Papua sebut realisasi APBD capai 31,48 persen hingga Juli 2023