Jayapura (ANTARA News) - Oknum polisi Bripda Herman Webiser yang bertugas di Polres Tolikara, pedalaman Papua, Sabtu pagi menembak teman kencannya hingga tewas sesaat setelah menenggak minuman keras.
Namun polisi yang mabuk tersebut akhirnya harus menyusul teman kencannya karena dihabisi warga yang marah.
Sumber ANTARA News dari Wamena, melaporkan, oknum polisi berpangkat bripda itu bersama korban, Selvi Kogoya (20 tahun) sekitar pukul 04.00 WIT sesaat setelah menengak minuman keras mengajak temannya untuk melakukan hubungan badan, namun yang bersangkutan menolak sehingga Bripda Webiser mengeluarkan senjatanya dan menembakkannya ke arah korban hingga tewas seketika.
Mengetahui temannya tewas kemudian tersangka melarikan diri ke rumah mertuanya dan minta agar ada anggota polisi yang menjemput.
Setelah dijemput, tersangka bersama enam anggota Polres Tolikara menuju ke Polres, namun di tengah jalan mereka dihadang ribuan warga yang membekali diri dengan berbagai senjata tajam.
Akibatnya Bripda Herman Webiser tewas di tempat dan dua rekan lainnya masing masing Bripda Yansen Lensol dan Bripda Taslin mengalami luka berat.
Kapolda Papua, Irjen Pol Tommy Jacobus kepada wartawan di Jayapura, Sabtu siang, mengakui adanya insiden yang diawali dengan menengak minuman keras.
Menurut Kapolda, pada Jumat malam (14/7) di wilayah Polres Sorong Selatan juga terjadi peristiwa serupa yakni Briptu Jhony Waponga setelah minum miras kemudian mengeluarkan tembakan hingga mengenai dua warga sipil yakni Onsimus Ginuni dan Frengki Sumarsono.
"Pelaku saat ini sudah dalam perjalanan dari Sorong ke Jayapura dan bila nanti terbukti yang bersangkutan akan di pecat, bahkan saya sendiri yang akan melepas pakaian dinasnya dalam suatu upacara di Mapolda Papua," tegas Kapolda Papua.(*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006