Ketua Grup Kerja Sama Bilateral Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (GKSB BKSAP) DPR RI-Parlemen Palestina Syahrul Aidi Maazat mengatakan pembagian syal Palestina tersebut sebagai gerakan inisiatif yang diinisiasi lembaganya dalam rangka memberikan dukungan kepada Palestina.
"Tentu kita parlemen juga memberikan dukungan itu, teman-teman di GKSB dalam sidang-sidang kemarin juga memberikan resolusi ya untuk penanganan kasus Israel Palestina," kata Syahrul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Baca juga: Komisi I DPR apresiasi komitmen Presiden Jokowi bantu Palestina
Syahrul menyebut bahwa dukungan kepada Palestina terus disuarakan dalam pertemuan-pertemuan bilateral antarparlemen. Jika perlu Amnesty Internasional membawa persoalan Palestina sebagai kejahatan internasional.
"Karena jujur Pak Jokowi (Presiden) menyampaikan bahwa Indonesia berutang kepada Palestina dan itu juga ungkapan Soekarno maka suasana dukungan ini harus semua pihak, pemerintah parlemen, dan rakyatnya," tuturnya.
Sementara itu, CEO Yayasan Persahabatan dan Studi Peradaban (YPSP) Ahed Abu Al Atta menyampaikan terima kasih kepada DPR RI yang telah bersolidaritas memberikan dukungan kepada Palestina.
"Hari ini kami sampaikan kepada saudara-saudara kami di Palestina mulai dari gedung parlemen bahwa masyarakat Indonesia bersatu dan mendukung kalian menghadapi penjajahan dan kebrutalan. Kami katakan, kirimkan pesan, kepada saudara kami di Palestina bahwa bangsa Indonesia bersatu mendukung bangsa Palestina,” kata dia.
Baca juga: Jokowi: Kloter perdana bantuan RI ke Palestina dikirim pekan ini
Baca juga: Presiden Jokowi: Waspadai dampak konflik Hamas-Israel
Baca juga: PMI kirim peralatan medis ke Gaza Palestina
Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2023
