Banyak hal didiskusikan menyangkut program-program peluang kerja di Jepang dan investasi Jepang di Indonesia

Kabupaten Bekasi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat melakukan koordinasi sekaligus mencari informasi peluang kerja sama di bidang ketenagakerjaan dan investasi saat melakukan kunjungan kerja ke kantor Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Tokyo, Jepang.

Kunjungan kerja dipimpin Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan bersama delegasi Pemerintah Kabupaten Bekasi, perangkat daerah terkait dengan didampingi oleh manajemen kawasan industri MM2100.

"Kami kemarin sempat mengunjungi KBRI di Tokyo dalam rangka koordinasi terkait ketenagakerjaan dan investasi," kata Dani di Cikarang, Jawa Barat, Minggu.

Ia mengaku berdasarkan hasil diskusi di Kantor KBRI, banyak sekali peluang program kerja sama yang bisa dihasilkan dari sektor tersebut bahkan tidak menutup kemungkinan opsi pengiriman tenaga kerja lokal lebih banyak lagi untuk bekerja di Jepang.

Dani berharap kerja sama tersebut dapat ditingkatkan, termasuk melalui skema opsi kerja sama baru sehingga dapat membuka peluang bekerja bagi masyarakat lokal sekaligus menekan angka pengangguran di Kabupaten Bekasi.

"Banyak hal didiskusikan menyangkut program-program peluang kerja di Jepang dan investasi Jepang di Indonesia. Mudah-mudahan ke depan hal ini bisa terus ditingkatkan," kata dia.

Dani Ramdan bersama sejumlah delegasi pemerintah daerah setempat melakukan serangkaian agenda kunjungan kerja di Jepang pada 25-29 Oktober 2023 dengan tujuan meningkatkan investasi penanaman modal asing, sejalan dengan program pembukaan luas kesempatan berinvestasi di daerah itu.

Selain peningkatan investasi asing, persoalan ketenagakerjaan juga menjadi fokus utama pada kunjungan kerja ini dengan harapan mampu mengirimkan lebih banyak lagi tenaga kerja lokal ke negara itu sehingga dapat menekan angka pengangguran.


Baca juga: Indonesia dan Jepang bahas eliminasi pos tarif ikan olahan
Baca juga: Indonesia-Jepang perkuat kerja sama pariwisata berkelanjutan

Pewarta: Pradita Kurniawan Syah
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2023